Sorong (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Sorong, provinsi Papua Barat menurunkan tim guna melakukan pencarian terhadap seorang nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Pulau Dua Misool Kabupaten Raja Ampat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Sorong Mochamad Arifin di Sorong, Senin, mengatakan pihaknya menerima laporan dari warga bahwa seorang anak buah kapal ikan KM Tanete 02 bernama Takdir jatuh dari kapal di perairan Pulau Dua Misool kabupaten Raja Ampat pada 12 Maret 2021.
Baca juga: Lansia ini hilang di hutan Kolaka belum ditemukan setelah 3 hari pencarian
Saat menerima laporan tim Basarnas Sorong langsung berangkat ke lokasi kejadian perairan Pulau Dua Misool untuk melakukan pencarian terhadap korban.
Lokasi pencarian atau tempat jatuhnya korban dari atas kapal berada pada titik koordinat 01° 33'564"S –130°36'458"E,". Pencarian masih dilakukan dengan harapan korban bisa ditemukan.
Personil yang diturunkan untuk melakukan pencarian adalah tim penyelamat KPP Sorong sebanyak enam orang dan ABK RB 221 sebanyak 11 orang. Peralatan yang digunakan satu unit kapal RB 221, mobil penyelamat dan rubber boat.
Pencarian di hari kedua dan ketiga pada 13 dan 14 Maret 2021 dilakukan di lokasi kejadian dengan menurunkan tim penyelam.
"Penyelaman dilakukan pada kedalaman 40-50 meter dengan jarak pandang satu sampai dua meter. Pencarian masih dilakukan hari ini," ujarnya.*
Baca juga: Innalillahi, korban jiwa kecelakaan bus di Sumedang 27 orang
Baca juga: Basarnas cari nelayan hilang korban kapal mati mesin
Pewarta: Ernes Broning Kakisina