Usai jalani vaksin tahap pertama, Dandim 0314/Inhil akui lebih prima

id Dandim 0314/Inhil, Letkol (lnf) lmir Faishal,Inhil,tembilahan,kodim 0314/inhil

Usai jalani vaksin tahap pertama, Dandim 0314/Inhil akui lebih prima

Dandim 0314/Inhil, Letkol (lnf) lmir Faishal saat menerima vaksinasi tahap kedua di Puskesmas Gajah Mada Tembilahan. Jumat (12/2/2021). (Adriah)

Tembilahan (ANTARA) - Dandim 0314/Inhil kembali menjalani vaksinasi COVID-19 dan mengaku kondisi tubuhnya lebih prima usai menerima vaksin tahap pertama beberapa waktu lalu.

“Usai vaksinasi yang pertama saya rasakan badan menjadi lebih segar dan lebih fit, terutama nafsu makan bertambah,” sebut Dandim 0314/Inhil, Letkol (lnf) lmir Faishal usai melakukan vaksinasi tahap kedua di Puskesmas GajahMada Kota Tembilahan, Jumat.

Selain itu, ia mengatakan bahwa usai vaksinasi tahap pertama yang dia jalani tidak ada efek samping yang dirasakan.

"Alhamdulillah setelah divaksin ini tidak ada efek samping atau efek yang negatif tidak pernah saya rasakan sama sekali,” sebutnya.

Selain itu, dia berharap program vaksinasi yang telah digagas pemerintah ini harus didukung sepenuhnya untuk memutus, menghancurkan dan memberangus penyebaran virus COVID-19 di lndonesia ini.

Ia juga berpesan meskipun telah mendapatkan vaksin, penerapan protokol kesehatan COVID-19 tetap dijalankan demi antisipasi dan cegah dini.

“Jangan mentang mentang kita sudah di vaksin, lantas kita terlena dan tidak mematuhi prokes,” ujarnya.

Baca juga: 5.440 dosis vaksin COVID-19 tiba di Inhil, begini rencana selanjutnya

Meskipun telah divaksin, dia mengaku bahwa dirinya tetap menjalankan prokes. “Sampai saat ini saya tetap melakukan cuci tangan pakai sabun, tetap menggunakan masker dan kemana mana saya tetap membawa hand sanitizer. Karena vaksin ini hanyalah sebagai jalan dan usaha serta ikhtiar kita sebagai manusia untuk bisa terhindar dari virus mematikan ini, namun tetap Tuhan lah yang maha penentu segalanya.

Terakhir, dia berpesan kepada masyarakat untuk tidak termakan oleh berita berita hoaks, serta tidak ragu dankhawatir karena ini adalah bagian dari ikhtiar.

“Sekali lagi saya katakan jangan ragu dan jangan khawatir, vaksin ini aman dan halal," pungkasnya.

Baca juga: 419 nakes RSUD Puri Husada Tembilahan terima vaksin Sinovac

Baca juga: Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap pertama di Inhil berjalan lancar