Jakarta (ANTARA) - Plt Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk Nixon Napitupulu menyatakan pihaknya telah melakukan restrukturisasi kredit senilai Rp57,5 triliun kepada 330.381 debitur sepanjang 2020, dengan 80 persen di antaranya merupakan pemegang Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Nixon mengatakan hal ini menunjukkan BTN telah melaksanakan tugas pemerintah melalui POJK 11/POJK.03/2020 tentang Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Coronavirus Disease.
Baca juga: BTN tawarkan bunga 10 persen selama tiga tahun untuk genjot KPR subsidi
"80 persen adalah pemegang KPR sehingga memang ini lebih ke arah debitur KPR paling banyak," katanya dalam Raker bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta, Selasa.
Tak hanya itu Nixon menuturkan BTN juga telah melaksanakan amanah PMK 70/PMK05/2020 tentang Penempatan Uang Negara Pada Bank Umum Dalam Rangka Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Ia menyebutkan BTN mendapat penempatan dana pemerintah sebesar Rp10 triliun dan telah disalurkan kredit sebesar Rp34 triliun untuk 108.522 debitur.
“Sesuai dengan kesepakatan untuk bisa triple ke pertumbuhan kredit maka Rp10 triliun dana pemerintah menjadi Rp34 triliun ekspansi kredit sudah kami laksanakan dengan baik,” ujarnya.
Menurutnya, penempatan dana Rp10 triliun memiliki output pada perekonomian sekitar Rp21,5 triliun karena ada beberapa sektor yang mengalami dampak terbesar dari properti yaitu perdagangan selain mobil dan motor, jasa real estate, hingga pendidikan.
"Ini juga akan menciptakan tambahan pendapatan bagi tenaga kerja kurang lebih kalau kami dorong dana PEN kita manfaatkan Rp10 triliun itu akan menjadi Rp7,6 triliun," katanya.
Berikutnya adalah realisasi bantuan subsidi bunga kredit seperti yang diatur dalam PMK 85/PMK.05/2020 yaitu hingga akhir 2020 telah dibayarkan sebanyak Rp2,17 triliun untuk 1,13 juta debitur.
Kemudian untuk program penjaminan sesuai dengan PMK 71/PMK.08/2020 telah direalisasikan oleh BTN sebesar Rp404 miliar kepada 178 debitur.
Selanjutnya realisasi penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) hingga akhir 2020 adalah sebesar Rp2,45 triliun untuk 2,05 juta debitur.
Baca juga: BTN bidik penyaluran KPR ke generasi milenial capai Rp11 Triliun
Baca juga: BTN Riau Targetkan KPR Rp 600 Miliar
Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
Berita Lainnya
Vitamin D diklaim bisa cegah timbulnya alergi berulang pada anak
07 September 2024 15:56 WIB
Luna Maya akui gugup jelang tanding lawan bintang tenis dari Kanada Genie Bouchard
07 September 2024 15:15 WIB
Hipmi Bali diminta rekrut pegawai penyandang disabilitas lokal
07 September 2024 14:51 WIB
PLN terus kembangkan hidrogen untuk energi baru masa depan
07 September 2024 14:34 WIB
Khofifah Indar Parawansa optimistis Fatayat NU Jatim sukses di tengah tantangan global
07 September 2024 14:28 WIB
Menuai rupiah dari sibuknya pembangunan Nusantara ibu kota baru Indonesia
07 September 2024 14:14 WIB
Promotor umumkan penyediaan tambahan tiket konser Sheila On 7 di Medan
07 September 2024 13:58 WIB
Banser: Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia bukti toleransi antar umat beragama
07 September 2024 13:45 WIB