Gebrak masker, DWP dan PKK Bengkalis bagikan 2.500 masker

id Pemkab Bengkalis,Masker bengkalis

Gebrak masker, DWP dan PKK  Bengkalis bagikan 2.500 masker

Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Herawati dan Ketua DWP Kabupaten Bengkalis Akna Juita membagikan masker ke masyarakat. (ANTARA/dok)

Bengkalis (ANTARA) - Sebanyak 2.500 masker dibagikan Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Bengkalis melakukan Gerakan Bersama Memakai Masker (Gebrak Masker) Rabu (21/10).

Gerakan tersebut dipimpin Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Herawati dan Ketua DWP Kabupaten Bengkalis Akna Juita.Kedua organisasi ini melakukan pembagian masker di tiga titik lokasi yang berbeda. Diawali dengan pasar Terubuk Bengkalis, Pelabuhan Roro Air Putih serta pesantren Madani Bengkalis.

“Jangan lupa dipakai maskernya kala bepergian juga langsung dicuci setelah digunakan agar tetap steril,” kata Akna Juita seraya membagikan masker.

Akna menyebut selain kepedulian terhadap masyarakat gerakan ini dilakukan juga sebagai bentuk dukungan organisasi terhadap program pemerintah dalam mengatasi COVID-19.

"ini merupakan dukungan DWP Kabupaten Bengkalis terhadap program pemerintah dalam mengatasi COVID-19," jelas Akna.

Akna berharap gebrak masker kian memantapkan disiplin masyarakat dalam protokol kesehatan, terutama penggunaan masker.

Sementara Pj Ketua TP PKK mengungkapkan program Gebrak Masker akan terus berlanjut, pasalnya, pelayanan publik di bidang kesehatan itu termasuk dalam 10 program pokok PKK. Sehingga pembagian masker, makanan dan lain-lain akan terus dilakukan selagi TP PKK masih aktif.

“Kita tidak ada batas waktu karena sebetulnya ini termasuk dari 10 program pokok PKK tentang kesehatan, sehingga selama ada bantuan masker dan juga bantuan-bantuan lainnya akan tetap dilaksanakan,” ujarnya.

Ia berharap, Gebrak Masker tak hanya menyadarkan masyarakat akan pentingnya memakai masker, tetapi juga memahamkan masyarakat tentang pemakaian masker yang benar dan tepat.

“Harapan kami masyarakat disiplin memakai maskernya, tidak hanya menggunakan masker, tetapi dengan cara yang benar, karena penularan virus ini yaitu melalui pernafasan, masuk dari rongga pernafasan,” pungkasnya.