Jakarta (ANTARA) - Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis Sumadilaga mengatakan program padat karya tunai (PKT) akan dilanjutkan pada 2021 untuk menjaga daya beli masyarakat saat pandemi COVID-19.
"Sebagai upaya dalam rangka mempertahankan daya beli masyarakat di tengah kondisi perekonomian yang tertekan akibat pandemi COVID-19, Kementerian PUPR terus melanjutkan program padat karya tunai pada 2020 dan dilanjutkan 2021," ujarnya dalam seminar daring di Jakarta, Senin.
Baca juga: Ini kata Menteri PUPR usai peresmian Tol Pekanbaru - Dumai
Menurut Danis, program PKT ini dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan warga atau masyarakat setempat.
Dalam paparannya, ia menyampaikan sejumlah program PKT yang dilaksanakan meliputi pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (PISEW) dengan anggaran Rp540 miliar di 900 kecamatan, kota tanpa kumuh (kotaku) sebesar Rp382 miliar di lokasi 364 kelurahan, tempat pengelolaan sampah reduce, reuse, frecycle (TPS 3R) di 106 lokasi dengan anggaran Rp63 miliar.
Kemudian, program PKT penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (pamsimas) sebesar Rp1,12 triliun di 4.717 lokasi, lalu sanitasi berbasis masyarakat (sanimas) di 1.028 lokasi dengan anggaran Rp391 miliar, dan sejumlah program PKT lainnya.
Seluruh program PKT tersebut berpotensi menyerap 92.699 tenaga kerja di seluruh wilayah Indonesia.
Sebelumnya, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR mengungkapkan pembangunan infrastruktur selama pandemi COVID-19 berfokus pada program padat karya.
Fokus program pembangunan infrastruktur PUPR pada 2021 diarahkan untuk mendukung peningkatan ketahanan pangan, pengembangan konektivitas, peningkatan kesehatan lingkungan dan masyarakat.
Kemudian, peningkatan investasi, penguatan jaring pengaman nasional, dan peningkatan ketahanan bencana serta perubahan iklim.
Baca juga: Pastikan kelaikan fungsi rumah subsidi, PUPR persiapkan aplikasi SiPetruk
Baca juga: Kementerian PUPR targetkan bantuan subsidi 287.000 unit rumah tahun ini
Pewarta: Aji Cakti
Berita Lainnya
Mengapa tidur menggunakan lensa kontak dapat bahayakan mata, begini penjelasannya
19 December 2024 13:25 WIB
Erick Thohir beberkan hasil transformasi sepak bola Indonesia ke FIFA
19 December 2024 13:18 WIB
Mendikdasmen dorong agar kegiatan pembelajaran tak terbatas di sekolah
19 December 2024 13:00 WIB
Saat Natal dan Tahun Baru, kelurahan-kecamatan di Jaksel diingatkan untuk gandeng aparat
19 December 2024 12:39 WIB
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB