Jakarta (ANTARA) - Kia Motors di Korea selatan menghentikan produksi di pabrik-pabrik mereka yang terletak dekat Seoul mulai Rabu (16/9) malam karena delapan pekerjanya dinyatakan positif virus corona (COVID-19).
Dilansir Reuters pada Kamis, para pekerja yang terinfeksi virus corona adalah para karyawan pabrik yang memproduksi Carnival dan Rio.
Baca juga: Kia Motors berencana luncurkan satu produk baru tiap enam bulan sekali
Kendati demikian, KIA menolak berkomentar ketika dihubungi Reuters.
Sebagaimana diketahui bersama, Hyundai-Kia Motors baru saja memperluas perjanjian dukungannya dengan perusahaan teknologi Rimini Street, untuk perangkat lunak Oracle Database hingga mencakup seluruh perusahaan afiliasi dan kantor cabangnya di luar negeri.
Hyundai-Kia Motors beralih dari Oracle ke Rimini Street Support pada tahun 2019, lalu meningkatkan perjanjian karena layanan dukungan yang disediakan Rimini Street.
Baca juga: "Showroom" virtual KIA semakin diperluas ke beberapa negara
Baca juga: Kia hadirkan kendaraan SUV Seltos untuk pasar domestik
Pewarta: KR-CHA
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB