BSP Gunakan Gas Pembangkit Listrik

id bsp gunakan, gas pembangkit listrik

Pekanbaru, (ANTARARIAU News) - PT Bumi Siak Pusako menjajaki perjanjian pembelian gas dengan PT Kondur Petroleum untuk bahan bakar pembangkit listrik di Provinsi Riau.

"Kami sedang negosiasi pembelian gas dari Kondur untuk pembangkit listrik," kata Direktur PT Bumi Siak Pusako (BSP), Jusmady Jusuf, di Pekanbaru, Selasa.

Perusahaan daerah di bidang migas tersebut berencana untuk membangun pembangkit berdaya 40 megawatt untuk menjamin kelangsungan eksploitasi minyak bumi di Blok CPP (Coastal Plain Pekanbaru), di Kabupaten Siak, Provinsi Riau.

Menurut dia, pembangunan pembangkit listrik bertenaga gas itu akan dibangun di sekitar ladang minyak Zamrud.

Ia mengatakan, pasokan gas dari Kondur rencananya akan dialirkan dari Pulau Padang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Namun, ia belum bisa memastikan berapa besar gas yang akan digunakan untuk pembangkit listrik berdaya 40 megawatt itu.

"Gas akan dialirkan dari Pulau Padang ke Siak, kemungkinan akan menggunakan pipa melintasi laut," ujarnya.

Ia mengatakan, pembangunan pembangkit listrik ditargetkan rampung pada tahun ini.

Perusahaan daerah di Provinsi Riau itu mengelola Blok CPP mulai 2002, setelah kawasan itu sebelumnya dikuasai PT Chevron Pasific Indonesia.

Perusahaan itu menggandeng Pertamina Hulu dan membentuk Badan Operasi Bersama (BOB) untuk pengelolaan Blok CPP.

Ia menjelaskan, meski BOB BSP-Pertamina Hulu telah cukup lama mengelola Blok CPP, namun hingga kini pasokan listriknya masih sangat bergantung dari pembangkit listrik Conjen yang berlokasi di areal operasional Chevron di Duri, Kabupaten Bengkalis.

Keduanya menjalin kontrak kerjasama untuk menggunakan aliran listrik dari satu pembangkit yang sama.

Ia mengatakan, pembangunan pembangkit baru tersebut cukup mendesak karena Chevron berencana memutuskan untuk menghentikan kerjasama pada 2013, dengan alasan membutuhkan listrik yang lebih besar untuk pengembangan lapangan minyaknya.*