Pekanbaru, (ANTARARIAU News) - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) mencatatkan laba sekitar Rp954 miliar pada triwulan III 2011.
"Laba pada posisi triwulan III atau September mencapai Rp954 miliar," kata Wakil Direktur Utama BTPN, Ongki W. Dana, ketika kunjungannya di Pekanbaru, Senin.
Ia menjelaskan, hingga September 2011, BTPN memiliki total aset mencapai Rp43,4 triliun dengan CAR sebesar 20,9 persen. Sedangkan, total pinjaman yang diberikan kepada nasabah pensiunan dan usaha kecil dan menengah sudah mencapai Rp30 triliun.
"Sedangkan nilai kredit yang bermasalah atau NPL masih bisa terkontrol sebesar 0,45 persen," katanya.
Secara nasional, lanjutnya, BTPN memiliki 1.100 jaringan kantor yang tersebar dari Aceh hingga Papua. Bertujuan untuk mengumpulkan dana pihak ketiga, bank tersebut juga membuka layanan BTPN I Sinaya yang kini memiliki 23 kantor cabang dan 31 Sinaya Center di 33 kota di Indonesia.
Khusus di Provinsi Riau, ia mengatakan perkembangan BTPN cuku signifikan terlihat dari jumlah kredit yang tersalurkan sudah mencapai Rp420 miliar. Jumlah nasabah di Riau mencapai sekitar 9.000 orang, terdiri dari 4.700 pensiunan, 4.000 UMK, dan 219 nasabah Sinaya.
"Potensi perbankan di Riau sangat baik karena ditopang pertumbuhan ekonomi di daerah yang terus menggeliat," katanya.
Berdasarkan data Bank Indonesia per Agustus 2011, DPK perbankan di Kota Pekanbaru mencapai Rp22,6 triliun. Jumlah itu berkontribusi 54,9 persen dari tital DPK riau sebesar Rp41,2 triliun.
Berita Lainnya
Terdampak pandemi COVID-19, BTPN jaga penurunan laba tidak terlalu dalam
26 August 2020 12:34 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB