PKB Riau bagikan 5.000 paket sembako belogo Cak Imin

id PKB,pkb riau

PKB Riau bagikan 5.000 paket sembako belogo Cak Imin

PKB Riau salurkan bantuan sembako untuk masyarakat (Diana/ANTARA)

Pekanbaru (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Riau membagikan sebanyak 5.000 paket sembako untuk masyarakat yang perekonomiannya terdampak pandemi COVID-19.

Ketua DPW PKB Provinsi Riau Abdul Wahid di Pekanbaru, Jumat, mengatakan bantuan sembako tersebut berasal

dari Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar yang disalurkan kepada guru ngaji, pesantren, ibu-ibu majelis taklim serta masyarakat terdampak COVID-19.

"Bantuan ini berasal dari Ketum PKB Gus Muhaimin Iskandar untuk membantu masyarakat di Provinsi Riau. Allhamdulillah kita kebagian empat kontainer sembako yakni sebanyak 5.000 paket yang kita distribusikan ke 12 kabupaten/kota di Riau. Mudah-mudahan ini dapat membantu meringankan kebutuhan pangan masyarakat di tengah masa sulit menghadapi pandemi virus ini," ucap Abdul Wahid.

Adapun paket sembako lengkap itu berisi 10 kg beras, dua liter minyak makan dan dua kg gula. Sebagian sudah disalurkan melalui DPC PKB se-Provinsi Riau yang diserahkan langsung ke rumah-rumah masyarakat sesuai dengan protokol PSBB COVID-19.

Abdul Wahid mengatakan, kepedulian Cak Imin kepada masyarakat Riau sangat besar. Dimana, PKB tidak hanya memberikan solusi tapi turut bekerja nyata untuk masyarakat.

"Kita doakan Gus Muhaimin diberikan kerbekahan umur, rizki dan kesehatan," ucap anggota DPR RI tersebut.

Tak sebatas itu, sebagai wakil rakyat, Abdul Wahid menyerukan imbauan kepada Pemerintah daerah untuk serius menangani COVID-19. Terutama, terkait penyaluran bantuan sosial.

"Pemerintah daerah jangan membuat kebijakan yang sering berubah-ubah, tidak konsisten. Hari ini kita lihat masyarakat yang terdampak itu cukup besar apalagi dengan diterapkan PSBB yang menyebabkan ruang gerak masyarakat menjadi berkurang," ucapnya.

"Pemerintah daerah berkewajiban memberikan bantuan yang namanya sembako. Persoalan ini ini harus segera diselesaikan dengan cepat," sambungnya.

Baca juga: Fraksi PKB Inhil potong gaji untuk pembuatan bilik steril. Berapa jumlahnya?