Kisah Waryono budidayakan semangka demi keluarga

id Waryono budidayakan tanaman semangka tingkatkan ekonomi keluarga

Kisah Waryono budidayakan semangka demi keluarga

Waryono saat istirahat di gubugnya.

Rengat (ANTARA) - Salah satu warga Kuantan Singingi Waryono membudidayakan tanaman semangka di wilayah setempat, untuk membantu tingkatkan ekonomi keluarga karena permintaan buah ini sangat tinggi.

"Saya juga ingin mengajak warga untuk gemar melakukan hal yang sama, karena hasilnya sangat menjanjikan," kata warga Kuansing, Waryono (39), Petani asal Provinsi Lampung di Teluk Kuantan, Rabu.

Ia mengatakan tanaman semangka sangat cocok dikembangkan di wilayah Kuansing. Jika dioptimalkan hasilnya bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, bahkan bisa dijual ke daerah lain.

Waryono sangat optimistis semangka menjadi idola di mana saja. amun tidak semua orang gemar bercocok tanam buah ini karena membutuhkan keuletan dan ilmu bertanam yang baik.

Tidak sema orang bisa budi daya semangka meskipun terlihat mudah dan tidak butuh lahan yang luas, namun diperlukan teknik dan keahlian tersendiri.

"Saya memang sengaja datang ke Kuantan Singingi untuk bekerja sebagai petani kebun semangka sesuai dengan keahlian," ujarnya.

Menurutnya, semangka yang ditanam ini merupakan jenis semangka tanpa biji (prin) dengan benih unggul, dengan jenis madu warna kuning, merek Legyta F1 Cap Panah merah, madu warna merah, dengan merek Mardy F1 Cap Bintang Asia.

Sedangkan cara menanamnyaadalah pertama sekali dibuat kecambah, dan dari kecambah dimasukkan ke polibagSetelah berusia satu minggu (memiliki daun tiga), baru dipindahkan ke tanah yang telah disiapkan lobangnya dengan ukuran 20x20 cm, dengan jarak lobang satu dengan lobang lainnya sekitar 80 cm.

Biasanya panen semangka berkisar umur 40 hari, perlu perawatan optimal, pupuk yang dipergunakan saat ini adalah NPK Gronlor, yang biasanya mampu menghasilkan sekitar 15 - 20 ton per hektarnya.

Ongah (54) warga Lubuk Jambi, Kuansing menambahkan, jika ada yang memulai bertanam semangka, diyakini bakal diikuti oleh banyak warga, setidaknya bisa mencontoh dan belajar kepada Waryono.

"Kita dukung, kebutuhan semangka di Kuansing sangat tinggi," sebutnya.

lahan di Kuantan Singingi sangat cocok untuk tanaman buah-buahan apa saja, hasilnya bisa membantu ekonomi masyarakat, peran Pemerintah Daerah (Pemda) juga dibutuhkan agar apa yang diusahakan berhasil.

"Tentunya, apa yang dilakukan Waryono sangat direspon positif dan berharap bisa berhasil maksimal," pintanya.