Relawan Kasmarni semprotkan disinfektan di sejumlah lokasi di Duri, begini penjelasannya

id Pemkab Bengkalis,duri bengkalis,disinfektan,penanggulangan corona di riau,corona di bengkalis,covid-19,virus corona,berita riau antara,berita riau ter

Relawan Kasmarni semprotkan disinfektan di sejumlah lokasi di Duri, begini penjelasannya

Relawan bunda Kasmarni melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah kawasan pemukiman warga di Duri Kecamatan Mantau, Kabupaten Bengkalis, Riau. (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19, relawan bunda Kasmarni melakukan penyemprotan cairan disinfektan di daerah Duri Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Robi Ardi, relawan Bunda Kasmarni yang menyemprotkan cairan disinfektan dari mobil pick up itu menyebut setiap harinya mereka menyemprot 1.000 liter cairan disinfektan ke sejumlah fasilitas umum dan kawasan pemukiman warga.

"Ini hari ketiga kami lakukan penyemprotan. Sebelumnya kami sudah menyemprot puluhan RT di 3 RW di kelurahan Pematang Pudu, lalu kawasan pemukiman di Duri Timur dan Gajah Sakti. Hari ini kawasan sepanjang jalan Sudirman dan Gang Ceria ini," jelas Robbi, Minggu (29/03).

Dikatakannya, setiap harinya dia dengan empat temannya harus meracik dulu cairan disinfektan yang dimasukkan ke dalam tangki air 1.000 liter. Setelah itu, baru disemprotkan dengan mesin cucian motor mengunakan dua slang. Ada yang langsung disemprot dari mobil ada juga yang langsung turun ke rumah-rumah dan fasikitas umum.

"Kami buat 1.000 liter perhari. Kalau 1.000 liter ini dibutuhkan bahan 120 wipol dan bayclin. Setelah selesai, baru kami semprot dengan mesin doorsmer (cucian motor-red)," ujar Robbi yang mengaku makin kesulitan memperoleh bahan baku disinfektan itu.

Aksi penyemprotan ini mendapat antusias yangvsangat tinggi. Warga ingin kawasannya bebas virus dan disemprot cairan disinfektan juga hingga mereka harus berpindah pindah lokasi sesuai permintaan warga.

"Antusias dan kepedulian warga sangat tinggi. Kami datang sukarela tapi warga tinggi basa basinya. Kami disediakan makan dan minum. Malah ada yang kasi uang, tapi uangnya kami kembalikan untuk masjid supaya lebih bermanfaat," jelas Robbi.

Mengapa aksi diam, jauh dari ekpose media, Robbi mengatakan bahwa mereka banyak belajar dari tauladan yang diajarkan Bunda Kasmarni. Sosok ibu bersahaja ini jarang mengembor ngemborkan kebaikan dan kepedulian yang sudah dilakukan untuk warga dan lingkungannya.

"Kami masih ingat pesan Bu Kas (Kasmarni-red). Berbuat baiklah dari hal hal kecil, mudah-mudahah bermanfaat bagi orang banyak. Makanya kami termotivasi berbuat hal kecil melalui penyemprotan ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi orang banyak,"pungkasnya.

Penyemprotan untuk hari ini dilakuka. di kawasan pemukiman di Gang Ceria Kelurahan Air Jamban Duri. Warga yang berada di kawasan itu tak menduga akan disemprot cairan disinfektan dari mobil pick up relawan Bunda Kasmarni. Warga keluar rumah beri apresiasi dan sampaikan rasa terimakasih.