Jakarta (ANTARA) - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) akan mengalihkan seluruh transaksi pembayarannya dalam bentuk nontunai dan tidak menerima pembayaran dengan metode tunai untuk menghindari terjadinya interaksi fisik langsung agar mencegah potensi penyebaran COVID-19.
"TransJakarta mulai Kamis, 19 Maret 2020 menutup semua bentuk transaksi dengan menggunakan uang tunai dalam aktivitas isi ulang atau 'top up' uang elektronik serta pembelian kartu perdana di seluruh halte 'Bus Rapid Transit' (BRT) untuk sementara waktu," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan dan Humas TransJakarta Nadia Disposanjoyo dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Kebijakan "menjaga jarak" lebih baik dari pada "lockdown", kata Direktur Eksekutif Indef
Menurut Nadia, kebijakan itu diambil sebagai salah satu upaya untuk menghambat penularan COVID-19, khususnya di transportasi publik
Nadia menyarankan nantinya bagi warga yang ingin melakukan pengisian ulang uang elektroniknya dapat mengisi secara mandiri menggunakan lewat mesin debit yang tersedia di halte-halte BRT TransJakarta.
"Bagi yang ingin melakukan isi ulang atau top up bisa menggunakan debit yang dilakukan di halte seperti biasanya, namun hanya berlaku untuk bank tertentu saja seperti BCA, Mandiri dan BNI. Bentuk pengisian ulang lain bisa dilakukan melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM) atau di minimarket terdekat," kata Nadia.
Lebih lanjut, Nadia berharap penumpang sebelum masuk ke daerah halte BRT TransJakarta sudah memastikan saldonya terlebih dahulu sehingga layanan tetap dapat berjalan dengan lancar.
Selain meminimalisir kontak fisik langsung untuk metode pembayaran, TransJakarta juga menyediakan cairan pembersih tangan serta melakukan pembatasan jarak tiap penumpang untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Untuk cairan pembersih tangan dapat ditemukan di dekat kasir di halte-halte yang menyediakan barang itu.
Tidak hanya layanan BRT, pembersih tangan juga tersedia di seluruh layanan nonBRT dan juga mikro trans untuk memastikan kebersihan penumpang.
Baca juga: MTQ di Kandis Siak juga ditunda karena Corona
Baca juga: Riau tambah RS rujukan jadi 44 untuk penanganan COVID-19, begini daftarnya
Pewarta: Livia Kristianti
Berita Lainnya
BRK Syariah dan DPRD Bengkalis komitmen tingkatkan pendapatan masyarakat
02 December 2024 10:44 WIB
Film "Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu" siap rilis 21 November
07 November 2024 15:50 WIB
Palestina di PBB sebut larangan UNRWA, upaya Israel hapus Palestina
07 November 2024 12:36 WIB
Zeni TNI AD kirim 138 pasukan perdamaian untuk bertugas di Afrika Tengah
05 November 2024 14:14 WIB
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia sebut subsidi LPG tidak berubah
04 November 2024 14:19 WIB
Norwegia kecam Israel karena melarang badan PBB UNRWA beroperasi di Palestina
29 October 2024 14:50 WIB
Mendagri ungkap komitmen Presiden Prabowo Subianto jaga stabilitas harga barang
28 October 2024 15:58 WIB
Parlemen Eropa gelar sidang bahas satu tahun agresi Israel ke Gaza
08 October 2024 10:57 WIB