Pangkalan Kerinci (ANTARA) - Permasalahan sampah selama ini kerap menjadi masalah. Namun bagi segelintir mereka yang bertangan dingin dan kreatif bisa disulap sebagai ladang berkah. Tingkat kesadaran yang terus tumbuh membuat pengelolaan sampah tumbuh positif di Pelalawan, Riau.
Salah satu Bank Sampah yang terus menunjukkan konsistensi positif berada di Riau Kompleks PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Ketua Forum Bank Sampah Riau, Sofia Seven mengapresiasi pembangunan dan konsistensi Bank Sampah Riau Kompleks. Sofia saat Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional, di lapangan Townsite 2, RAPP, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Minggu (23/02/2020) lalu mengatakan Bank Sampah di Riau Kompleks selaras dengan semangat Pemerintah dalam program pembatasan sampah plastik.
Peringatan Hari Sampah Nasional turut dihadiri pengelola Bank Sampah Riau Kompleks, warga Tonwsite 2, ikatan wanita Riau Andalan (Iwara). Kegiatan yang berlangsung meriah itu juga disponsori PT Pegadaian (Persero) yang memberikan voucher dan diskon tabungan emas.
Direktur PT RAPP Mhd Ali Shabri menjelaskan Program Bank Sampah di RAPP dicanangkan sejak 2018 lalu dengan mengusung tema "Dari Sampah menjadi Berkah, Dari Sampah menjadi Emas". Program itu bertujuan untuk mengefektifkan pengelolaan sampah secara terorganisir.
Hari Peduli Sampah Nasional diperingati setiap tanggal 21 Februari usai tragedi longsor sampah di Kabupaten Cimahi, Jawa Barat yang merenggut 157 nyawa 15 tahun silam.
Bank Sampah RAPP Sulap Sampah Jadi Lumbung Berkah
Direktur RAPP M.Ali : Dari Sampah Menjadi Berkah (Antaranews)
