Akibat penyebaran wabah virus corona, Ratu Elizabeth batalkan seluruh rencana perjalanan

id Berita hari ini, berita riau antara, berita riau terbaru,corona

Akibat penyebaran wabah virus corona, Ratu Elizabeth batalkan seluruh rencana perjalanan

Keluarga Kerajaan Inggris (Antara/(Shutterstock)

Jakarta (ANTARA) - Keluarga kerajaan Inggris mengambil tindakan pencegahan dalam menanggapi pandemi virus corona. Ratu Elizabeth II, Pangeran Charles dan Duchess of Cornwall, Camilla Parker Bowles, telah membatalkan rencana perjalanan mendatang karena penyebaran virus corona yang cepat.

Sang ratu, yang berusia 93 tahun, telah membatalkan rencana perjalanan dan kunjungan ke Cheshire dan Camden pada akhir bulan ini.

Baca juga: Presiden Jokowi telepon WHO terkait COVID-19

"Tindakan pencegahan ini merupakan hal yang masuk akal dan praktis sebagai tindak pencegahan dalam situasi saat ini," tulis pernyataan Istana Buckingham yang dikutip dari WWD pada Sabtu.

Pernyataan itu juga mengungkapkan bahwa keputusan itu dibuat setelah konsultasi dengan otoritas kesehatan Inggris, bagian Rumah Tangga Medis dan Pemerintah.

Selanjutnya pihak istana menyebutkan akan meninjau sejumlah kegiatan keluarga kerajaan di masa mendatang.

Pengumuman itu bertepatan dengan keputusan Pangeran Charles dan Duchess of Cornwall untuk membatalkan tur mereka ke Bosnia dan Herzegovina, Siprus dan Yordania dari 17 hingga 25 Maret.

Pihak Clarence House, yang merupakan kediaman Pangeran Charles dan Camilla Parker, mengeluarkan pernyataan tentang pembatalan tersebut

"Karena situasi yang sedang berlangsung dengan pandemi virus corona, pemerintah Inggris telah meminta Yang Mulia untuk menunda tur musim semi mereka ke Bosnia dan Herzegovina, Siprus dan Yordania."

Pembatalan kunjungan Pangeran Charles dan Camilla tepat setelah Pangeran Harry dan Meghan Markle, melakukan tugas terakhir mereka sebagai anggota senior kerajaan setelah Pangeran William dan Kate Middleton, melakukan perjalanan ke Irlandia Utara selama tiga hari.

Baca juga: Ini dia pemain Bundesliga pertama yang positif COVID-19

Baca juga: Hasil laboratorium negatif, satu pasien terduga corona di Inhil pulang


Pewarta : Maria Rosari Dwi Putri