DPR minta Perketat pintu masuk Indonesia untuk cegah penyebaran COVID-19

id Berita hari ini, berita riau terkini, berita riau antara, DPR , corona

DPR minta Perketat pintu masuk Indonesia untuk cegah penyebaran COVID-19

Wakil Ketua DPR RI bidang Koordinator Politik dan Keamanan (Korpolkam), Azis Syamsuddin (ANTARA/Puspa Perwitasari)

Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Aziz Syamsudin meminta pemerintah memperketat pintu masuk orang ke Indonesia untuk mencegah penyebaran COVID-19, khususnya setelah ditemukannya WNI yang terinfeksi virus tersebut dari luar negeri.

"Di setiap pintu masuk Indonesia seperti bandara sudah ada alat pengecekan suhu tubuh," kata Aziz di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis.

Baca juga: Wabah virus corona, Puteri Indonesia, Ayu Maulida ajak masyarakat tak takut liburan

Dia mempertanyakan mengapa warga asing terinfeksi COVID-19 bisa masuk ke Indonesia sehingga saat ini yang perlu menjadi perhatian adalah pintu masuk di bandara yang menjadi tujuan wisatawan mancanegara seperti Bali, Yogyakarta, Jakarta dan Batam.

Menurut dia langkah memperketat di bandara harus ditingkatkan sehingga tidak terjadi lagi penetrasi orang terinfeksi COVID-19 masuk Indonesia melalui pintu masuk.

"Tapi tentu disamping itu juga dri sisi pencegahan, harus ditingkatkan kualitas kebersihan. Bagaimana kualitas kebersihan di setiap tempat-tempat umum harus disediakan 'sanitizer' itu di setiap tempat agar bersih," ujarnya.

Selain itu dia meminta masyarakat jangan panik dalam menghadapi apapun apalagi dalam hal COVID-19 dan bisa mengambil langkah seperti membersihkan diri dan lingkungan.

Aziz juga mengajak masyarakat membantu pemerintah untuk bersama-sama membantu pemerintah mengatasi COVID-19 agar tidak meluas.

"Kita harus bersama-sama tidak bisa sendiri oleh pemerintah dan DPR tetapi harus bersama masyarakat sehingga masyarakat juga harus bersama melakukan itu dalam rangka meredam COVID-19," katanya.

Baca juga: Ma'ruf Amin, JK dan Sri Mulyani di kantor Wapres praktikkan "salam corona"

Baca juga: Tom Hanks positif terkena virus corona, film Elvis dihentikan


Pewarta: Imam Budilaksono