Jelang Kelulusan Sekolah Pegadaian Dumai Banjir Nasabah

id jelang kelulusan, sekolah pegadaian, dumai banjir nasabah

Dumai, 14/4 (ANTARA) - Menjelang kelulusan sekolah yang sebentar lagi masuk tahap ujian nasional (UN), sejumlah outlet pegadaian yang didirikan Perum Pegadaian Cabang Kota Dumai, Riau, mulai dibanjiri nasabah baru.

"Meningkatnya jumlah nasabah Pegadaian Cabang Dumai dilihat dari pertambahan omzet yang cukup signifikan. Peningkatan omzet ini terus meningkat setiap pekan menjelang ujian nasional," kata Kepala Cabang Pegadaian Kota Dumai, Ronaldi, di Dumai, Kamis.

Diprediksi, kata Ronaldi, jumlah nasabah akan terus meningkat hingga pasca-kelulusan sekolah. Hal demikian, menurut dia, disebabkan tingginya kebutuhan materi masyarakat yang ingin memasukkan anaknya ke jenjang pendidikan formal yang lebih tinggi.

Peningkatan omset atau terus bertambahnya jumlah nasabah Pegadaian Dumai, menurut Ronaldi, juga disebabkan momen tahunan, khususnya tahun ini dimana harga emas dunia naik hingga 5 persen.

"Selain itu, uang tunjangan pegawai negeri sipil atau PNS yang masih terus ditahan oleh pemerintah setempat, membuat kebanyakan dari mereka terpaksa menggadaikan sejumlah barang berharga untuk menutupi kebutuhan harian keluarga," terang dia.

Ronaldi menjelaskan, dari ribuan nasabah yang masuk dalam empat pekan terakhir, rata-rata menggadaikan barang berharga berupa emas.

"Diperkirakan, ada sekitar 80 persen nasabah yang menggadaikan emas. Sementara selebihnya atau sekitar 20 persen jenis barang berharga lainnya seperti sertifikat tanah, rumah, dan elektronik," kata Ronaldi.

Ia menguraikan, dari tiga outlet pegadaian yang tersebar di sejumlah wilayah Kota Dumai, meliputi Jalan Kelakap Tujuh, Sukajadi, Jaya Mukti dan Jalan Jenderal Sudirman, rata-rata mendatangkan omzet diatas 50 juta dalam sehari.

"Jika ditotal dalam dua pekan terakhir, omzet yang kita terima dari seluruh outlet mencapai lebih Rp600 juta. Jumlah ini meningkat dibandingkan dua pekan sebulamnya yang hanya dibawah Rp400 juta," imbunya.