BNK Pekanbaru akan Periksa Tes Urine Anggota DPRD

Pekanbaru, 8/4 (ANTARA) - Ketua Badan Narkotika Kota Pekanbaru, Erizal Muluk, mengatakan pihaknya akan melakukan tes urine bagi anggota DPRD Pekanbaru, menyusul penggerebekan terhadap salah seorang anggota Dewan, Dasryanto, beserta barang bukti berupa sabu-sabu.

"BNK Pekanbaru akan mengadakan tes urine yang diperuntukkan bagi anggota DPRD. Itu juga, kalau mereka menyetujuinya dan kita akan menfasilitasinya," kata Erizal di Pekanbaru, Jumat.

Menurutnya, dilakukan atau tidaknya tes itu tergantung dari kesepakatan BNK Pekanbaru dengan Ketua DPRD Pekanbaru.

Erizal mengatakan, untuk melakukan tes ini tidak hanya bagi kalangan anggota legislatif saja tetapi juga kalangan eksekutif perlu dilakukan tes urine.

"Jangan sampai kita yang seharusnya menjadi teladan bagi masyarakat malah melakukan tindakan yang tidak sepantasnya," tambahnya.

Erizal menilai peredaran narkoba di Pekanbaru perlu diwaspadai karena pada 2011 saja terdapat dua kasus penggagalan penyelundupan narkoba melalui bandara.

"Pengawasan perlu ditingkatkan tak hanya melalui jalur udara tetapi juga darat dan laut," imbuh dia.

Sementara itu, anggota DPRD Pekanbaru, Muhammad Navis, mengatakan dirinya setuju jika dilakukan tes urine.

"Sejak dulu kita minta BNK Pekanbaru untuk melakukan tes urine, namun tidak dipedulikan," kata dia.

Navis mengatakan tes urine dilakukan hendaknya menyeluruh mulai dari wali kota hingga aparat penegak hukum. Ia pun mengusulkan agar tes urine dilakukan pada hari Senin dan tanpa pemberitahuan sebelumnya.

"Karena hari Senin merupakan hari pertama kerja setelah libur selama dua hari. Tentunya pada hari libur banyak yang berkeliaran dan melakukan apa saja, kita kan tidak tahu," jelasnya.