Presiden sebut sudah temukan jurus untuk atasi defisit BPJS Kesehatan, apa itu?

id Berita hari ini, berita riau terkini, berita riau antara,Presiden

Presiden sebut sudah temukan jurus untuk atasi defisit BPJS Kesehatan, apa itu?

Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan usai melakukan inspeksi mendadak di RSUD Kota Cilegon, Banten, Jumat (6/12/2019), untuk memeriksa pelayanan BPJS Kesehatan. (ANTARA/Bayu Prasetyo)

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo(Jokowi) mengatakan bahwa pemerintah telah menemukan jurus untuk mengatasi defisit Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

"Menteri Kesehatan juga sudah menyampaikan di rapat terbatas kemarin tahun depan sudah ketemu jurusnya," kata Presiden usai melakukan inspeksi mendadak di RSUD Cilegon, Banten, Jumat.

Presiden menjelaskan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putrantoakan memaparkan upaya tersebut.

Ia mengatakan, keterlambatan BPJS Kesehatan membayar klaim jaminan kesehatan ke sejumlah rumah sakit terjadi karena defisit anggaran.

Saat melakukan inspeksi di RSUDCilegon, Presiden berdiskusi dengan sejumlah pasien yang memanfaatkan fasilitas BPJS Kesehatan.

"Hampir 90 persen lebih menggunakan BPJS. Memang sama seperti rumah sakit lain, 70-80 persen itu PBI (Penerima Bantuan Iuran) yang gratis,

yang sisanya 20 persen itu pakai yang mandiri," ujar Presiden.

Presiden meminta pemerintah daerah memperbaiki fasilitas pelayanan untuk pasien di rumah sakit-rumah sakit daerah.

"Masih banyak rumah sakit kita yang fasilitasnya masih belum diperbaiki. Tapi itu tugas pemerintah daerah, tugas pemerintah kota, pemerintah kabupaten ataupun pemerintah provinsi," kataJokowi.

Presiden sebelumnya juga melakukan inspeksi mendadak untuk mengecek pelayanan jaminan kesehatanBPJS Kesehatan di Kota Lampung dan Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Ia mengatakan bahwaBPJS Kesehatan harus memperbaiki tata kelola untuk mengurangi defisit anggaran.

Pewarta : Bayu Prasetyo