Karakas (ANTARA) - Presiden Venezuela Nicolas Maduro, Minggu, mengecam "kudeta" terhadap sekutunya Evo Morales setelah presiden Bolivia itu mengumumkan untuk mundur menyusul perlawanan militer dan politik terhadap kekuasaannya selama 14 tahun.
Pendukung Morales di Bolivia meninggalkannya setelah beberapa pekan aksi protes sengketa pemilu 20 Oktober, yang mengguncang negara Pegunungan Andes tersebut. Morales, ikon sayap kiri sekaligus penyintas terakhir dari "pink tide" Amerika Latin dua dekade lalu, pada Minggu mengatakan dirinya mundur untuk membantu memulihkan stabilitas.
Baca juga: Pembicaraan Norwegia upayakan "agenda damai" dengan oposisi
Maduro, yang pendahulunya Hugo Chaves terkadang menjadi mentor bagi Morales, meminta sekutu di seluruh dunia untuk "bergerak "melindungi pemimpin pribumi pertama Bolivia tersebut.
"Kami dengan tegas mengecam kudeta terhadap presiden saudara kami," cuit Maduro di Twitter.
Sementara posisi Maduro telah didukung dengan kembalinya pemimpin berhaluan kiri di Meksiko dan Argentina, lengsernya Morales dapat mengecilkan hati Maduro, yang tetap berkuasa pada tahun ini meskipun ada aksi oposisi yang meyakinkan pasukan bersenjata untuk bangkit melawan pemerintahannya selama enam tahun.
Pemimpin oposisi Juan Guaido pada Januari mengajukan diri untuk menduduki kursi kepresidenan sementara setelah oposisi mengecam terpilihnya kembali Maduro pada pemilu 2018, yang menurutnya sarat dengan kecurangan. Pada April Guaido berupaya menyemangati perlawanan militer, namun gagal, dan sejak itu momentumnya menurun.
Baca juga: Presiden Maduro Kembali Serukan Dialog Dengan Oposisi di Venezuela
Baca juga: Maduro Dan Putin Bahas Harga Minyak Dunia
Sumber: Reuters
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
Kontrol gula darah penting dilakukan usai Lebaran agar terhindar dari diabetes
20 April 2024 17:04 WIB
Barbados secara resmi akui Palestina sebagai negara
20 April 2024 16:47 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno tawarkan melukat ke 35 ribu peserta WWF-10 di Bali
20 April 2024 16:38 WIB
Ini strategi awal PalmCo pasca efektif KSO dan kelola perkebunan sawit terluas di dunia
20 April 2024 16:29 WIB
Ini lagu-lagu TVXQ! yang paling ditunggu penggemar malam nanti
20 April 2024 16:24 WIB
Kemensos RI umumkan buka 40.839 formasi ASN tahun ini
20 April 2024 16:16 WIB
Xiaomi telah luncurkan pembaruan HyperOS ke seri Redmi Note 13 di India
20 April 2024 16:07 WIB
Kemensos gandeng TNI AL untuk salurkan bantuan korban erupsi Gunung Ruang
20 April 2024 15:58 WIB