Wamena (ANTARA) - Siswa sekolah di Kabupaten Jayawijaya, Papua, yang berjumlah sekitar 200 orang lebih melakukan aksi anarkis dan membakar Kantor Bupati Jayawijaya, Kantor Bappeda, Kantor Diskominfo, Kantor BPKAD dan kantor pemerintah lainnya, pada Senin.
Berdasarkan pantauan, aksi anarkis yang lebih didominasi oleh pelajar SMA itu terjadi pada pukul 09.30 WIT dan berlanjut di beberapa tempat.
Mereka juga membakar sejumlah kendaraan, merusaki sejumlah bangunan milik warga yang berada di sepanjang jalan, misalnya di sekitaran hom-hom.
Gumpalan asap terlihat di lebih dari 9 titik. Seluruh aktivitas pertokoan di Kota Wamena lumpuh.
Usai membakar habis kantor-kantor pemerintah, pejabat pemerintah setempat lalu melakukan pertemuan dengan anak-anak berseragam SMA yang melakukan aksi kriminal tersebut.
Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, mengimbau masyarakat tidak terpancing isu agar situasi bisa aman kembali.
"Saya harap masyarakat di distrik dan kampung jangan terpancing isu," katanya.
"Kami sudah diskusi dengan anak sekolah dan mereka sudah bubar, muda-mudahan situasi tetap kondusif terus," tambahnya.
Berita Lainnya
Gempa Magnitudo 4,8 guncang Pegunungan Arfak
23 October 2022 6:42 WIB
TNI siagakan dua SSK bantu redam bentrok antarwarga di Jayawijaya, pemicunya apa?
10 January 2022 8:06 WIB
Kodam XVII/Cenderawasih serahkan 67 kendaraan operasional bantuan Mabes TNI AD
01 December 2021 13:11 WIB
Mendagri Tito Karnavian minta TNI dan Polri perkuat pengamanan Papua
10 March 2020 12:45 WIB
Delapan jenazah prajurit TNI yang gugur dalam kecelakaan heli di Papua dilepas secara militer
17 February 2020 11:29 WIB
Pemerintah lanjutkan program subsidi penerbangan perintis penumpang dan kargo di Papua
15 January 2020 16:38 WIB
Penembakan oleh KKB marak, polisi terus lacak dugaan penyelundupan senpi dan amunisi ke Papua
13 January 2020 10:04 WIB
Proyek pembangunan infrastruktur perkeretaapian Papua Barat dimulai tahun ini
06 January 2020 15:56 WIB