Palu (ANTARA) - Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Said atau yang dikenal Pasha Ungu berharap Festival Raudhah yang digelar dalam rangka HaulGuru Tua setiap tahunnya dapat mengangkat nama Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah itu di kancah nasional sebagai salah satu tujuan wisata.
"Banyak sektor yang terdampak pascabencana 28 September 2018, terutama pendapatan daerah. Insya Allah festival ini dapat mengangkat nama Kota Palu di tingkat nasional," katanya saat memberi sambutan dalam pembukaan Festival RaudhahVIII di halaman SMK Alkhairaat, Kota Palu, Rabu malam.
Objek wisata yang dimaksud vokalis band Ungu itu, yakni wisata religi. Apalagi kawasan Alkhairaat di Kecamatan Palu Barat itu telah ditetapkan sebagai kawasan religi oleh Pemerintah Kota Palu.
Sehingga kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilaksanakan, terutama oleh Pengurus Besar (PB) Alkhairaat di kawasan tersebut diupayakan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung untuk mengikuti kegiatan itu.
"Festival Raudhah yang menjadi kebanggan kita semua ini diharapkan bisa terjaga dan dilestarikan. Mudah-mudahan kita bisa bertemu lagi dengan Festival Raudhah yang akan datang," ujarnya.
Sementara itu Ketua PB Alkhairaat Habib Ali bin Muhammad Aljufri dalam kesempatan itu menyatakan ada satu hal yang belum dapat diwujudkan dan diharapkan mendapat dukungan dan bantuan Pemkot Palu dalam Festival Raudhah, yakni Pekan Silaturahmi Nasional (Pesan).
"Pesan ini sudah lama digagas tetapi baru terlaksana dan diikuti oleh warga di sekitar Palu dan di kabupaten yang dekat dari Palu, seperti dari Kabupaten Sigi,"ucapnya.
Lewat acara itu ia yakin jika program tersebut dapat diikuti oleh seluruh masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia maka keuntungan yang akan didapat oleh Pemkot Palu, salah satunya meningkatnya pendapat daerah.
"Sedangkan jelang HaulGuru Tua saja sudah banyak kamar-kamar di hotel-hotel di Palu yang sudah dipesan. Yang pesan orang-orang dari berbagai daerah,"ucapnya.
Pembukaan Festival RaudhahVII ditandai dengan pemukulan rebana oleh Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Said, Ketua PB Alkhairaat Habib Ali bin Muhammad Aljufri dan Sekretaris Kota Palu Asri.