Pindahkan PKL Jalan Teratai, Disperindag Pekanbaru Sudah Melakukan Berbagai Cara Tapi...

id pindahkan pkl, jalan teratai, disperindag pekanbaru, sudah melakukan, berbagai cara tapi

Pindahkan PKL Jalan Teratai, Disperindag Pekanbaru Sudah Melakukan Berbagai Cara Tapi...

Retmon Bensal Putra

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru mengaku kewalahan dalam memindahkan para pedagang yang berada di sepanjang Jalan Teratai ke pasar higienis, sehingga mengakibatkan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut.

"Kita sudah melakukan berbagai upaya agar para pedaganag tersebut mau pindah tempat yang sudah disediakan," ucap Kadisperindag Ingot Ahmad Hutasuhut, di Pekanbaru, Senin.

Ingot menuturkan bahwa sampai saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada para pedagang tersebut untuk bersedia dipindahkan ke pasar higienis. Bahkan dikatakan Ingot hal tersebut sudah dilakukan semenjak awal tahun lalu. Namun sampai saat ini pihak pedagang seolah membandel dan enggan untuk dipindahkan ke lokasi yang telah disediakan tersebut. Dijelaskan Ingot kemudian bahwa kondisi tersebut membuat kemacetan seolah menjadi hal yang lumrah.

Selain berupa ajakan, Ingot juga mengaku bahwa pihak Pemko sendiri juga sudah membebaskan biaya sewa los atau lokasi berdagang apabila para pedagang tersebut bersedia untuk dipindahkan. Namun sayangnya hal ini juga belum berhasil lantaran sampai saat ini ratusan pedagang kebutuhan pokok tersebut masih berjualan di sepanjang Jalan Teratai.

"Cuma bayar uang retribusi kebersihan saja," terangnya.

Menanggapi hal tersebut, Rima salah seorang pedagang di pasar teratai mengaku enggan untuk pindah lantaran lokasi pasar higienis tersebut yang cukup tertutup. Sehingga ditakutkan apabila para pedagang etrsebut bersedia pindah maka minat masyarakat untuk berbelanja akan menurun.

Dikatakan Rima bahwa kendati menyebabkan kemacetan dan lokasi jalan Teratai yang becek bukan halangan bagi ia dan ratusan pedagang lain untuk berjualan. Namun jika dibandingkan dengan pasar higienis, menjadi Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan teratai lebih menguntungkan karena para pembeli akan dapat langsung berinteraksi dengan para pedagang.

"Sekarang gini, kalau disini (jalan Teratai) orang enggak perlu turun dari motor atau parkir. Berhenti sebentar langsung belanja," ucapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Anwar pedagang ikan yang juga berjualan di jalan Teratai. Menurut pria yang mengaku sudah bertahun-tahun berjualan di jalan Teratai, lokasi yang saat ini ia tempati dinilai sudah pas untuk berjualan. Pasalnya karna memang berada tepat di bibir jalan sehingga transaksi jual beli dapat dengan mudah dilakukan.

Kendati ia menyadari bahwa aktifitas tersebut menyebabkan kemacetan, namun dinilai Anwar apabila para pedagang tersebut bersedia pindah ke pasar Higienis ditakutkan pendapatan mereka akan turun.

"Kalau pindah nanti orang malas belanja ke pasar higienis. Tempatnya agak sulit dijangkau," ucap Anwar.***4***