Berkat Festival Kelapa Internasional, Inhil Ekspor Kopra Putih ke Bangladesh

id berkat festival, kelapa internasional, inhil ekspor, kopra putih, ke bangladesh

Berkat Festival Kelapa Internasional, Inhil Ekspor Kopra Putih ke Bangladesh

Tembilahan, (Antarariau.com) - Kabupaten Indragiri Hilir, Negeri Seribu Parit atau yang dikenal dengan julukan "Negeri Hamparan Kelapa Dunia" sukses mengembangkan potensi terbesar perkebunan di bidang perkelapaan, dengan mengekspor perdana kopra putih CV Amarta ke PT Marico Bangladesh.

Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, Muhammad Wardan saat melepas ekspor perdana kopra putih CV Amarta ke PT Marico Bangladesh di halaman CV Amarta, Kecamatan Kempas, Rabu (24/1) lalu, mengaku, terharu sekaligus bangga dengan adanya kegiatan ekpos komoditas kelapa ke luar negeri. Dia merasa, upaya keras mempromosikan komoditas kelapa 'Bumi Sri Gemilang' perlahan menunjukkan hasil.

"Inilah 'Negeri Seribu Parit, Negeri Hamparan Kelapa Dunia' yang bergerak dari usaha kecil. Saya yakin nanti CV Amarta ini akan menjadi perusahaan yang besar yang go Internasional. Berkecimpung dalam aktifitas ekspor-impor kelapa," tutur Bupati Muhammad Wardan dengan senyum gembira.

Pelepasan ekspor kopra putih oleh Bupati ditandai dengan prosesi pemecahan kendi. Kopra putih yang diekspor merupakan bentuk kelapa olahan yang diproduksi secara sederhana oleh CV Amarta dengan memanfaatkan 60 mitra areal perkebunan plasma di sekitaran Kempas.

Ia mengatakan, angan-angannya untuk mengembangkan potensi terbesar perkebunan di Kabupaten Inhil sedikit demi sedikit mulai tampak. Salah satunya dibuktikan dengan komoditas kelapa yang telah menerobos pasar dunia.

Direktur CV Amarta, Setya Tuhu mengatakan, Festival Kelapa Internasional (FKI) yang diselenggarakan beberapa waktu lalu telah menjadi secercah cahaya untuk mendorong perkembangan industri kelapa di Kabupaten Inhil.

"Kebijakan Pemerintah Kabupaten Inhil untuk menerima tawaran sebagai Tuan Rumah Festival Kelapa Internasional dalam rangka memperingati 'world coconut day' beberapa waktu lalu adalah langkah yang tepat. FKI menjadi sarana promosi kelapa bagi dunia," papar Setya Tuhu.

Saat ini, Setya mengungkapkan, volume ekspor kopra putih oleh CV Amarta menyesuaikan dengan kapasitas produksi perkebunan kelapa plasma kemitraan yang dimiliki.

"Potensi kelapa di daerah kita ini sangat besar. Kebijakan oemerintah daaerah setempat juga sudah pro kepada pengembangan kelapa. Semoga kedepan, kegiatan ekspor ini dapat lebih ditinggkatkan lagi seiring dengan berjalannya waktu," harapnya.

Pada kegiatan pelepasan ekspor ini, dilakukan juga penandatanganan MoU tentang kerjasama CV Amarta dengan Ketua TP-PKK Kecamatan Kempas dan Ketua TP-PKK Kabupaten Inhil.