Pekanbaru, (Antarariau.com) - Ustaz Abdul Somad membatalkan ceramah pada acara Apel Siaga Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kota Pekanbaru, Rabu.
Ulamayang kerap populer disebut UAS itu urung memberikan tausiyah karena statusnya sebagai aparatur sipil negara (ASN). Sedangkan, acara di Kantor DPW PKS Riau tersebut dilakukan bersama Bakal Calon (Balon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, yakni Syamsuar- Brigjen TNI Edy Nasution.
Pihak penyelenggaran juga menyetujui pembatalan tersebut agar nantinya tidak menimbulkan polemik untuk ustaz yang tengah naik daun itu.
"Setelah menerima banyak masukan dari pengurus, maka kita tidak jadi menghadirkan UAS dalam apel nanti yang direncanakan untuk membahas tentang Palestina," kata Kapala Bidang Humas DPW PKS Riau Muhammad Sabarudi.
Sabarudi menjelaskan semula di media sosial sempat beredar ajakan menghadiri Apel Siaga PKS dengan menyertakan foto Ustaz Abdul Somad. Di dalam undangan tersebut juga ada foto Ketua DPW PKS Riau, Hendry Munif dan Syamsuar- Brigjen Edy Nasution.
Namun dengan adanya banyak masukan dari berbagai pihak, DPW PKS pun membatalkan untuk menghadirkan UAS di acara tersebut.
Sabarudi mengatakan bahwa pada prinsipnya, UAS tidak keberatan untuk hadir. Namun demikian dengan adanya aturan untuk menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) maka pihaknya tidak jadi mendatangkannya.
"Ustad ini merupakan aset umat. Untuk itu kita tidak ingin dirugikan akibat potensi konflik yang akan muncul," kata Sabarudi.
Ia menambahkan acara Apel Siaga PKS tersebut tetap akan berlangsung tanpa dihadiri Ustaz Abdul Somad.
Sedangkan pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang diusung PKS dan PAN, Syamsuar- Brigjen Edy Nasution, tetap menghadiri acara tersebut.
Berdasarkan jadwal, Apel Siaga PKS ini akan dilaksanakan hari ini, Rabu (10/1) pukul 15.00 hingga 18.00 WIB.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan membenarkan bahwa Ustaz Abdul Somad masih aktif berstatus ASN di UIN Suska Riau.
Selain sebagai ASN, ia juga menjadi Anggota Majelis Kerapatan Adat LAM Riau. Untuk itu Rusidi Rusdan, mengingatkan sudah seharusnya ASN dilarang terlibat politik praktis.
Ia pun sudah mengetahui adanya rencana PKS mendatangkan Ustaz Abdul Somad pada kegiatan tersebut. "Saya sudah lakukan komunikasi untuk menyampaikan regulasi yang ada tentang Pemilu," kata Rusidi.
Menurut Rusidi setelah adanya surat dari MenpanRB nomor B/71/M.SM.00.00/2017 pada 27 Desember 2017 lalu, semakin menegaskan bahwa ASN agar tidak berpihak dari segala pengaruh dan kepentingan siapapun.
Disebutkan juga di salah satu poin bahwa ASN dilarang menjadi narasumber pada kegiatan pertemuan partai politik.
"Karena ini adalah pertemuan partai, maka ASN dilarang menjadi penceramah yang kita tafsirkan sebagai pembicara atau narasumber," pungkasnya.
Sebelumnya, rencana UAS berceramah di acara Apel Siaga PKS memang sudah disebarkan melalui media sosial. Namun acara ini kemudian menimbulkan pro kontra bagi warga pecinta UAS. Ada yang setuju dan ada yang tidak setuju.
Berita Lainnya
Masih berstatus tahanan Polda Riau, Eks Kadis Kesehatan Meranti jadi tersangka Jaksa
15 December 2021 15:05 WIB
Kegempaan fluktuatif, Gunung Slamet saat ini masih berstatus waspada
30 September 2019 11:35 WIB
Satu Bulan Kedepan, Wan Thamrin Masih Berstatus Plt Gubernur Riau
27 September 2018 10:35 WIB
Tersangka Kredit Fiktif BRI Agro Meninggal Dunia, Masih Berstatus Tahanan di Rutan Sialang Bungkuk
18 April 2018 18:25 WIB
Pusat Vulkanologi Sebut Gunung Agung Masih Berstatus Awas
21 October 2017 12:00 WIB
Banjir Mulai Surut, Bengawan Solo masih Berstatus Waspada
06 February 2017 9:15 WIB
Ketua KPU Dumai Masih Berstatus Guru, Terima Honor Tiap Bulan
02 April 2016 9:30 WIB
Achmad Masih Aman Di Demokrat Meski Berstatus Tersangka
27 April 2015 12:55 WIB