Siak (Antarariau.com) - Sebanyak 48 tim siap bertarung di Sungai Siak dalam kejuaraan pacu sampan atau "Siak International Serindit Boat Race" di Kabupaten Siak, Riau pada 19-21 Desember 2017.
Wakil Bupati Siak Alfedri saat membuka kejuaraan tersebut di taman Tengku Mahratu, Selasa mengatakan, antusias pecinta olahraga air ini sangatlah tinggi, terbukti dari tim yang mendaftar sebelumnya sebanyak 60 tim, namun yang mendaftar ulang kembali ada 48 tim.
"Hingga hari ini yang sudah mendaftar ulang ada sebanyak 48 tim di kejuaraan yang perdana ditaja Pemerintah Kabupaten Siak ini," katanya, Selasa.
Dia katakan, wisata olahraga ini memang mengadopsi dragon boat yang digelar di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Pemkab Siak mengubah dragon dengan serindit, dikarenakan burung jenis tersebut salah satu khas di tanah Melayu.
"Sungai Siak sejak dahulunya sudah dijadikan sebagai sarana transportasi, baik itu untuk perdagangan, industri maupun penumpang. Untuk itu bagaimana kita mengangkat potensi sungai Siak untuk menjadikannya sebagai pariwisata," katanya.
Dia menyebutkan, sektor pariwisata diharapkan bisa berdampak pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) maupun ekonomi masyarakat, mulai dari perhotelan, kuliner, UMKM, dan sebagainya.
"Untuk itu kami menghimbau agar masyarakat bersikap ramah kepada semua pengunjung, supaya memberi kesan baik sehingga wisatawan betah," ungkapnya.
Semetara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, Doni Aprialdi mengatakan pemerintah Provinsi Riau sangat mendukung kejuaraan serindit boat race tersebut.
"Jika tahun ini juara satunya berhadiah Rp60 juta, tahun depan akan ditingkatkan menjadi Rp100 juta, dan akan ditanggung pemerintah provinsi Riau," katanya menyampaikan pesan dan sambutan Gubernur Riau, Arsyadjulyandi Rachman.
48 Tim Siap Perebutkan Gelar Juara "International Serindit Boat Race"
