Keberangkatan Kloter Dua CJH Asal Riau Dipercepat

id keberangkatan kloter, dua cjh, asal riau dipercepat

Keberangkatan Kloter Dua CJH Asal Riau Dipercepat

Pekanbaru (Antarariau.com) - Sebanyak 450 jamaah calon haji Riau kelompok terbang (Kloter) 2 Batam dilepas oleh Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman dan pesawat "take off" dari Bandara Hang Nadim di Batam, Kepuauan Riau, lebih cepat 12 menit dari jadwal menuju Madinah.

"Dijadwal JCH berangkat pukul 23.50 WIB namun pesawat Arabian Air Lines take off pukul 23.38 WIB pada Senin (31/7) malam," kata Kepala Kantor Kemenag Pekanbaru melalui Kasi PHU Kemenag Pekanbaru, H Defizon S Kom, Selasa.

Menurut Defizon, pecepatan penerbangan menuju Madinah tersebut karena semua proses kedatangan jamaah calon haji (JCH) ke embarkasi, pelepasan dan proses pemberangkatan berjalan lancar, dengan kondisi kesehatan jamaah yang cukup baik.

"Insya Allah JCH akan tiba di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah pada 1 Agustus 2017 pukul 04.28 WAS," katanya.

Selain Gubernur Riau, Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT juga turut melepas JCH asal Kota Pekanbaru itu.

Pada kesempatan tersebut Firdaus berharap JCH mendoakan bangsa Indonesia dan dapat menyelesaikan berbagai persoalannya saat ini.

"Banyak tempat-tempat mustajab di Tanah Suci yang dapat jamaah maksimalkan untuk berdoa agar bangsa Indonesia segera terlepas masalah yang dihadapi," katanya.

"Doakan juga masyarakat Kota Pekanbaru menyakini bahwa jika seluruh jamaah haji asal Riau berdoa maka akan dikabulkan oleh Allah SWT," katanya.

Jamaah haji tahun ini mendapatkan tantangan yang berat dengan suhu udara yang tinggi. Lokasi pemondokan di Syisah juga cukup jauh dari Masjidil Haram.

"Namun mantapkan hati untuk niat ibadah. 'Jangan pikir persoalan di kampung, percayakan kepada Allah SWT apa yang ditinggalkan di rumah," ujar Firdaus.

Firdaus juga mengingatkan JCH dengan sebuah nasehat dari Rasulullah SAW bahwa mukmin yang cerdas adalah mukmin yang selalu mengingat kematian dan menyiapkan bekal akan mati dan kehidupan akhirat yang lebih kekal dan abadi.

"Sehingga dengan pascahaji nanti jamaah menjadi pribadi yang lebih bermanfaat bagi kehidupan umat, bangsa dan negara," katanya.