Siak (Antarariau.com) - Sebanyak 50 petani dari empat kecamatan di Kabupaten Siak, Riau, mengikuti pelatihan peremajaan tanaman sawit untuk meningkatkan produksi kelapa sawit dan perekonomian masyarakat setempat.
"Ke depan kelapa sawit akan terus menjadi primadona bagi masyarakat. Oleh karena itu, saya harap agar para petani serius untuk mengikuti pelatihan ini," kata Bupati Siak Syamsuar dalam sambutannya di Hotel Grand Royal Siak, Rabu.
Dia mengatakan pelatihan peremajaan tanaman kelapa sawit bertujuan untuk meningkatkan produksi kebun kelapa sawit petani sehingga bisa mengangkat perekonomian.
"Sekarang ini petani yang berasal dari empat kecamatan akan mengikuti pelatihan selama lima hari di antaranya Kecamatan Dayun, Kecamatan Lubuk Dalam, Kecamatan Koto Gasib, dan Kecamatan Kerinci Kanan," ungkapnya.
Syamsuar menjelaskan di Kabupaten Siak ada sekitar 15.000 hektare lahan kelapa sawit yang sudah sampai masa peremajaan. Kurang lebih 1.000 ha yang sudah dalam proses peremajaan berada di empat kecamatan itu.
Ia mengatakan petani sawit harus mencari inovasi baru layaknya di Desa Tasik Seminai Kecamatan Kerinci Kanan. Dalam masa peremajaan sawitnya, mereka bisa menjadikan batang sawit yang telah di tebang sebagai penghasil tambahan dengan mengembangkan gula merah.
"Sawit-sawit yang sudah ditebang bukan berarti tidak bisa lagi dimanfaatkan, petani sawit di Desa Tasik Seminai melihat peluang tersebut. Lahan sawit seluas satu hektar yang diolah menjadi gula merah akan menghasilkan jutaan rupiah," jelasnya.
Bahkan katanya, dua toko modern juga sudah mau menampung untuk dipasarkan, sehingga petani tidak lagi kesulitan untuk memasarkannya.
Sementara itu Oni Apriyanto selaku ketua panitia pelatihan mengatakan pelatihan ini untuk memberikan pemahaman kepada para petani agar mampu mengatasi masalah yang terkait dengan peremajaan sawit dan dapat meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dalam pengelolaan peremajaan tanaman kelapa sawit.
"Petani sawit merupakan ujung tombak dari persawitan di Indonesia, termasuk di Kabupaten Siak. Untuk itu kita perlu mengadakan pelatihan ini, agar produktifitas kebun kelapa sawit kita meningkat," tambahnya.
