Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Bupati Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, Mursini mengunjungi masyarakat daerah perbatasan di jalan lintas selatan, penghubung Kabupaten Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir.
"Bupati memberikan perhatian besar terhadap wilayah yang jauh dari pusat kota," kata Kepala Subbagian Kehumasan Pemerintah Kuantan Singingi Dasmuri Putra di Teluk Kuantan, Selasa.
Masyarakat di wilayah perbatasan butuh perhatian, selama ini masih ada beberapa desa yang sulit dijangkau dan transportasi jarang masuk hingga banyak petani maupun warga setempat mengalami kesulitan menjualkan hasil pertanian yang berdampak kepada rendahnya ekonomi.
Bupati Mursini memprioritaskan pembangunan wilayah agar lebih berkembang dan maju bersama dengan kecamatan lainnya di Teluk Kuantan.
"Ke depan diyakini akan lebih maju dan masyarakat sejahtera dengan terbukanya isolasi daerah pedesaan," kata Dasmuri.
Dengan begitu, maka perekonomian masyarakat yang berada di kawasan lintas selatan akan meningkat dan juga untuk membuka keterisolasian daerah setempat sehingga akses transportasi akan semakin lancar dan terbuka lebar sekaligus berdialog dengan masyarakat.
Salah satu warga Kuansing Reflizar mengatakan, dengan tingginya perhatian Bupati Mursini untuk membuka keterisolasian sejumlah desa dengan membangun jalan serta jembatan maupun infrastruktur desa maka diyakini kesejahteraan masyarakat terwujud dengan cepat.
Pembangunan jalan lintas selatan dilakukan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN), serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tingkat I Provinsi Riau, yang dimulai dari tahun 2011 semasa Gubernur Rilau Rusli Zainal.
"Pembangunan jalan lintas selatan tersebut dimulai dari Desa Seberang Cengar, Lubuk Ramo dan Pantai di Kecamatan Kuantan Mudik, serta Desa Muaro Tobek, Pangkalan dan Ibul," ujarnya.
Bupati dan rombongan juga mencatat aspirasi masyarakat untuk program tahun mendatang. (ADV)
Sambangi Daerah Perbatasan, Ini Janji Bupati Kuansing
