Bangkinang (Antarariau.com)- Bupati Kampar Jefry Noer dalam pemaparannya menyebutkan bahwa Program Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi atau RTMPE merupakan program sederhana yang dapat dilaksanakan oleh siapapun.
"Asalkan mau bekerja dan berusaha apalagi lingkup kerjanya di sekitar Rumah tangga, sehingga dapat di terapkan," Ungkap Bupati.
Lebih jauh ia mnelaskan bahwa Program RTMPE ini lahir berdasarkan tingkat kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan selama ini masih bergantung kepada pasokan dari luar Kabupaten Kampar dan Provinsi Riau.
"Sebut saja seperti daging sapi, Cabe, Bawang dan sayur Mayur," Urainya.
Ia menjelaskan dalam program RTMPE ini terdapat beberapa program unggulan dalam usaha memberantas Kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh di Kabupaten Kampar.
Diantaranya seperti memilihara ternak sapi sebanyak 6 ekor saja, kemudian memanfaatkan urinenya, dari urine diolah dengan proses permentasi dan ditambah campur-campuran lain bisa menghasilkan pupuk cair, yang dalam satu bulan bisa menghasilkan sebanyak 500 liter paling sedkitnya, ada juga hasil dari kotoran padat bisa dijadikan biogas untuk sumber energy, selain itu di lahan RTMPE ada ternak ayam petelur, kalau ayam di pelihara sebanyak 100 ekor, akan mampu menghasilkan 60 sampai 70 butir telor perhari.
"Bagi siapapun yang ingin belajar dan mengetahui Program RTMPE supaya datang dan lihat langsung bagaimana sebenarnya program itu, dan kami juga membuka tangan kepada siapapun yang ingin belajar dan menerapkan program unggulan Kabupaten Kampar," paparnya. (ADV)
Bupati Kampar: RTMPE Merupakan Langkah Sederhana Bagi Yang Mau Berusaha
