Warga Kuansing Padati Event Melayur Jalur

id warga kuansing padati event melayur jalur

Warga Kuansing Padati Event Melayur Jalur

Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Warga masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau ramai menghadiri kegiatan "melayur jalur" yang digelar oleh masyarakat Desa Seberang Pantai, Kuantan Mudik sebagai persiapan sebelum ajang pacu jalur 2017.

"Saya bangga dan mendukung penuh kegiatan melayur jalur tersebut bisa terlaksana dengan baik," kata Wakil Bupati Kuantan Singingi Halim di Teluk Kuantan, Kamis.

Pacu jalur merupakan lomba perahu panjang dan jalur-jalur tersebut mewakili sebuah desa, dusun, instansi, dinas, bahkan negara seperti Malaysia dan Singapura yang pernah mengirim perwakilan.

Melayur Jalur merupakan salah satu prosesi penting dalam pembuatan jalur. Melayur Jalur (dalam bahasa Taluk disebut mendiang jalur merupakan salah satu persiapan dalam membuat jalur setelah pengambilan kayu dan pemahatan kayu.

Melayur Jalur bisa dibahasakan lebih rinci sebagai pengasapan jalur. Jadi, kayu utuh dari sebuah pohon diasapi agar kayu jalur melebar, kuat dan ringan untuk dipacukan.

Ia mengatakan, kehadiran rutasan masyarakat dalam acara tersebut sangat membanggakan dan membuktikan bahwa program melayur sangat memasyarakat.

Halim yang baru pertama kali membuka dan meresmikan acara seperti itu memberikan apresiasi atas semangat dan kekompakan warga yang berhasil menggelar acara itu dan berjanji memberikan hadiah besar bagi pemenang lomba.

"Saya akan membantu Rp50 juta bagi pemenang pacu jalur," sebut Halim.

Halim juga menjelaskan, program peningkatan objek wisata saat ini sedang digalakkan, lomba pacu jalur adalah salah satu yang menjadi andalan warga Kuansing yang sudah digelar secara turun temurun.

Camat Lubuk Kuantan Mudik Budi Asrianto meminta kedepan Pemkab Kuansing mengucurkan APBD lebih besar untuk pembangunan wilayah tersebut.

Dijelaskan Camat, selama ini banyak aspirasi masyarakat diserap oleh anggota DPRD dan Bupati yang datang mengunjungi wilayah Kuantan Mudik, namun belum sepenuhnya dapat direalisasikan. (ADV)