Jakarta (Antarariau.com)- Penjualan Samsung Galaxy Note7 kembali dilakukan di Amerika Serikat, dan mulai berlangsung di negara asalnya Korea Selatan, hari ini (28/9).
Dikutip dari GSM Arena, Samsung akhirnya mengungkap tanggal penjualan kembali Galaxy Note7 di Eropa, sayangnya tanggal tersebut masih cukup baru.
Samsung mengatakan "tunduk pada penyelesaian penuh dari program pertukaran handset", pengguna akan dapat membeli perangkat baru (dan aman) Galaxy Note7 di Eropa mulai 28 Oktober.
Pemilik perangkat Galaxy Note7 yang tidak aman dan rawan terbakar diharapkan dapat mengganti perangkat mereka sebelum 28 Oktober, sehingga mereka yang belum berhasil memesan sebelum penarikan global pada 2 September lalu dapat memiliki kesempatan untuk membeli perangkat tersebut.
Samsung mengatakan 57 persen dari pengguna Galaxy Note7 di Eropa telah menukar unit mereka di minggu pertama program pertukaran handset.
Dari jumlah tersebut 90 persen diantaranya memilih untuk mendapatkan Galaxy Note7 yang aman, dan 3 persen memilih untuk menukar dengan handset Samsung lainnya.
Hal ini berarti bahwa hanya 7 persen yang meminta pengembalian dana, yang secara teoritis uang tersebut akan digunakan untuk membeli smartphone dari brand lain.
Berita Lainnya
Presiden Prabowo Subianto lakukan kunjungan ke sejumlah negara
08 November 2024 10:50 WIB
Sejumlah negara anggota PBB ungkap keprihatinan atas situasi di Myanmar
16 July 2024 16:27 WIB
Mendag: Indonesia ajak sejumlah negara terdampak lawan implementasi EUDR
13 July 2023 13:50 WIB
Gelombang panas landa sejumlah negara bagian di Amerika Serikat selatan
20 June 2023 11:20 WIB
Kemendag kembangkan pasar ekspor ke sejumlah negara di kawasan Asia Selatan
18 March 2023 14:34 WIB
UAE dan sejumlah negara lain sampaikan belasungkawa atas bencana gempa di Indonesia
22 November 2022 14:48 WIB
Sejumlah tamu negara mulai tiba di Tahura Ngurah Rai kompak kenakan baju putih
16 November 2022 10:43 WIB
China tentang sanksi yang dijatuhkan sejumlah negara terhadap Rusia
24 February 2022 11:39 WIB