Dumai, Riau (Antarariau.com) - Pemadaman aliran listrik bergilir kembali akan dialami ribuan pelanggan PT PLN di Kota Dumai berdurasi dua jam selama tujuh hari sejak 1-7 September 2016 karena ketidaksiapan beberapa unit pembangkit.
Humas PLN Rayon Dumai Kota Adiyta Liri Syafki menyebutkan, pemadaman ini tidak dapat dielakkan karena kondisi beberapa unit pembangkit sistem kelistrikan Sumatera Bagian Tengah harus dilakukan perbaikan dan pemeliharaan.
"Mohon pengertian pelanggan atas pemadaman ini karena PLN berencana melakukan perbaikan sejumlah unit pembangkit sistem kelistrikan sumbangteng," kata Aditya, Sabtu.
Ribuan pelanggan yang berada di ratusan titik lokasi padam ini akan mengalami mati listrik pada pukul 18.00 WIB-20.00 WIB, 20.00 WIB-22.00 WIB dan jam 22.00 WIB hingga 24.00 WIB.
Unit pembangkit yang mengalami kondisi ketidaksiapan dan harus dilakukan perbaikan tersebut adalah PLTU Ombilin, PLTU Teluk Sirih, PLTU Teluk Lembu, PLTMG Balai Pungut, PLTMG CNG Sei Gelam dan PLTU IPP Sumatera Selatan.
Sedangkan ratusan titik padam tersebar di sepuluh lokasi sub penyulang, yaitu, Bagan Besar, Bundaran, Tempat Pendaratan Ikan (TPI), Tegalega, Dock Yard, Industri, Sultan Sarif Kasim, Perwira, Semangka dan Sawit.
"Akibat ketidaksiapan unit pembangkit membuat pasokan sistem kelistrikan Sumbangteng ke Dumai mengalami gangguan dan terjadi defisit daya mampu terhadap kebutuhan beban puncak," terangnya.
Jadwal pemadaman ini, lanjut dia, sewaktu waktu dapat berubah sesuai ketersediaan daya dari pembangkitan Sumbangteng.
Informasi tambahan, untuk mengurangi pemadaman listrik pelanggan, PT PLN juga berencana akan melakukan pemasangan instalasi tiang listrik di 97 titik di Kota Dumai yang saat ini ini masih dalam tahap pembebasan lahan di dua kecamatan.
"Pemasangan tiang tower ini dalam rangka mendukung program pemerintah untuk pengembangan masalah kelistrikan di tengah pelanggan dan mengurangi pemadaman listrik," kata Manager PLN Area Dumai Engkos Kosasih kala itu.
PLN Dumai Kembali Berlakukan Pemadaman Bergilir
