Dedi Dahmudi
Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Bupati Kabupaten Rokan Hilir meminta kepada Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman untuk meresmikan Jembatan Pedamaran I dan II di sela acara Iven Wisata Nasional Ritual Bakar Tongkang pada 21 Juni 2016.
"Tanggal 20 Juni 2016 dijadwalkan Gubri melantik Bupati Siak. Besoknya (21/6) sebelum Ritual Bakar Tongkang sekitar pukul 10.00 WIB meresmikan Jembatan Pedamaran I dan Jembatan Pedamaran II, sebelum prosesi Bakar Tongkang," kata Suyatno di Bagansiapiapi, Minggu.
Ia juga menyampaikan bahwa saat ini Jembatan Pedamaran I dan II sudah difungsikan, meskipun belum diresmikan oleh Pemkab Rohil setidaknya masyarakat Kecamatan Pekaitan dan Kubu mulai menggunakannya untuk berurusan ke Bagansiapiapi.
"Jembatan ini salah satu jalan alternatif menuju jalan lintas pesisir Rohil yang terus digesa pembangunanya oleh Pemprov Riau dan pemerintah daerah," tuturnya.
Jalan lintas pesisir tersebut terangnya, dimulai dari perbatasan antara Kota Dumai dengan Kabupaten Rokan Hilir menuju Kecamatan Sinaboi, kemudian ke Bagansiapiapi menuju Jembatan Pedamaran I ke Pulau Pedamaran.
Selanjutnya dari Pulau Pedamaran menyeberangi lagi melalui jembatan Pedamaran II menuju Kecamatan Pekaitan, Kubu, Pasir Limau Kapas hingga ke perbatasan wilayah antara Kabupaten Rokan Hilir dengan Labuhan Batu Selatan, Provinsi Sumatera Utara.
"Untuk panjang Jembatan Pedamaran I 1.020 meter dan Jembatan Pedamaran II 1.200 meter," sebut Bupati.
Ia sangat mengharapkan kesediaan Gubernur Riau untuk meresmikan kedua jembatan itu yang kini menjadi ikon di negeri berjuluk Seribu Kubah itu.
"Kalau tidak bersedia kita saja yang meresmikan. Lama-lama tidak diresmikan jadi buah bibir orang," katanya. (Adv)
Sebelum Prosesi Bakar Tongkang, Gubernur Riau Resmikan Jembatan Padamaran I-II
