Pekanbaru, (Antarariau.com) - Warga jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) se-Pekanbaru, antusias mendonorkan darah mereka kepada Palang Merah Indonesia (PMI), Sabtu (7/5 ), sempena aksi donor darah yang digelar panitia Tahun Keluarga Distrik XXII Riau, bertempat di kompleks perkantoran HKBP Kota Pekanbaru, Jalan Hangtuah.
Ketua Umum Panitia Tahun Keluarga HKBP Distrik XXII Riau, Muller Tampubolon SE, MM pada kesempatan tersebut mengatakan, aksi donor darah ini merupakan rangkaian acara peringatan tahun keluarga Distrik XXII Riau tahun 2016.
"Ini salah satu bentuk kepeduiian jemaat bagi mereka yang membutuhkan darah," ucapnya.
Aksi donor ini diharapkan bukan saja sebagai acara seremoni, namun harus menjadi gaya hidup keluarga kristen HKBP. Apalagi tahun ini merupakan tahun keluarga
"Semoga semangat donor darah yang digelar ini membawa suasana persekutuan, kepedulian dan harmonisasi antar anggota keluarga. Terutama HKBP sebagai keluarga besar dan di lingkungan keluarga jemaat masing-masing. Jalin terus persekutuan, cintai anggota keluarga dan saling mengasihi satu sama lain," tegas Banggas Simanungkalit.
Ketua Umum Panitia Tahun Keluarga HKBP, Muller Tampubolon SE, MM didampingi Sekum Panitia, Josua Hutahuruk, SH juga menambahkan sehari sebelumnya panitia sudah melangsungkan acara jalan sehat. Kegiatan yang terbilang sukses ini berhasil mengajak ribuan keluarga HKBP di Riau ikut terlibat.
Dalam kesempatan jalan sehat tersebut, panitia juga mengkampanyekan gerakan cinta keluarga, anti-narkoba dan pergaulan bebas serta gerakan anti LGBT. Melalui beberapa spanduk yang dibawa mengeliling rute jalan sehat, peserta menggelorakan dan menebar pesan untuk bersama melawan maraknya penyimpangan dan penyakit sosial masyarakat. Menurut Muller, gejolak dan fenomena penyimpangan sosial (narkoba, AIDS, dan LGBT) merupakan tantangan serius bagi tiap keluarga, termasuk gereja.
"Gereja dan khususnya keluarga menjadi garda terdepan untuk melawan dan menangkal hal tersebut. Gejolak dan penyimpangan tersebut merupakan ancaman serius yang bisa merusak keutuhan dan keharmonisan keluarga. Itu sebabnya, dalam momen tahun keluarga ini, masing-masing jemaat HKBP terpanggil untuk secara aktif peduli terhadap keluarga dan anggota keluarganya. Termasuk, semakin meningkatkan ibadah dan persekutuan dengan Tuhan di masing-masing keluarga," tegas Muller.
Salah satu peserta donor, Pendeta Heri Setiawan Barutu (29) th, yang bertugas di HKBP Pandau Permai, Jalan Pangorian, Siak Hulu, saat dijumpai, mengaku ini kali pertama dirinya mendonorkan darah.
Ada perasaan gugup saat hendak ditusuk jarum suntik. Namun karena niat dan tekat yang mulia pendeta muda ini berhasil juga menyumbangkan satu kantong darahnya ke PMI.
"Akhirnya senang dan bahagia bisa menyumbangkan darah," ucapnya.
Harapannya bisa mengajak jemaat HKBP ikut mendonorkan darahnya.
Berdasarkan pengamatan antara dilapangan selain jemaat, peserta donor juga datang dari para pengurus gereja, diantaranya, Pdt. Posma Naibaho, bertugas HKBP Hangtuah, Pdt. Sumehat Purba, tugas di HKBP Philadelphia Palas, Pdt. Wandi Simanjuntak Hangtuah, dan lain-lain.
Warga HKBP Se-Pekanbaru Lakukan Aksi Donorkan Darahnya
