Lahan Tanaman Padi Riau Terus Bertambah, Tapi Kebutuhan Belum Terpenuhi

id lahan tanaman, padi riau, terus bertambah, tapi kebutuhan, belum terpenuhi

Lahan Tanaman Padi Riau Terus Bertambah, Tapi Kebutuhan Belum Terpenuhi

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Pusat Statistik Provinsi Riau mencatat angka sementara produksi padi selama 2015 sebesar 393.917 ton padi gabah kering giling (GKG) atau meningkat sebesar 8.442 ton (2,19 persen) dibandingkan produksi tahun 2014.

"Peningkatan produksi padi terjadi karena adanya peningkatan luas panen 1,42 persen atau sebesar 1.509 hektare," kata Kepala BPS Provinsi Riau Mawardi Arsad dalam keterangannya di Pekanbaru.

Menurut Mawardi, peningkatan produksi juga disertai dengan peningkatan produktivitas yang relatif cukup siginifikan, yaitu sebesar 0,28 kuintal per hektare (0,77 persen) per kilogram dibanding tahun 2014.

Berdasarkan musim panen tahun 2015, peningkatan luas panen terbesar secara absolut terjadi pada realisasi panen periode Januari--April sebesar 7.690 hektare (naik 13,81 persen) dibandingkan dengan luas panen pada periode yang sama tahun sebelumnya (year on year).

"Lahan tanaman padi Riau terus bertambah. Akan tetapi, kebutuhan pangan pokok itu hingga kini masih tergantung pada daerah lain dari sentra poduksi Sumatera Utara dan Sumatera Barat," katanya.

Berdasarkan periode atau subround, peningkatan luas panen terbesar secara absolut terjadi pada subround Januari--April 2015 sebesar 7.690 hektare atau naik sebesar 13,81 persen.

Untuk produksi padi, peningkatan terbesar secara absolut juga terjadi pada periode Januari--April sebesar 28.837 ton GKG (naik 15,62 persen) dibandingkan dengan produksi pada subround yang sama tahun 2014 (year on year).

Pola panen padi pada tahun 2015 cenderung mengikuti pola panen tahun 2014. Dalam kurun waktu Januari--April, terjadi puncak panen pada bulan Februari 2015. Selain itu, pada bulan Desember 2015 terjadi peningkatan luas panen menyerupai keadaan pada tahun 2014.