Pekanbaru, (Antarariau.com) - Bupati Siak, Provinsi Riau Syamsuar melepas etape 3 iven Tour de Siak (TdS) 2015 dengan lintasan sempit dan tikungan tajam mencapai 90 derajat sejauh 115,45 kilometer dari Istana Asserayah El Hasyimiyah, Siak Sri Indrapura.
"Sebelum start dilaksanakan tadi pukul 14.00 Wib, siang tadi sempat hujan lebat yang membuat lintasan agak sedikit licin." kata Kasubbag Pemberitaan dan Pengolahan Data Bagian Humas Setda Kabupaten Siak, Aris Dharma melalui sambungan telepon genggam dari Pekanbaru, Jumat.
TdS pada hari ketiga ini, lanjut dia, menempuh rute dari Kota Siak Sri Indrapura menuju Kecamatan Sungai Apit yang dikuti oleh sebanyak 49 orang pembalap sepeda dari 11 tim dari berbagai negara.
Sepanjang lintasan menuju salah satu dari tiga "landmark" Kabupaten Siak yakni ikon Jembatan Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah sepanjang 1.650 meter dengan lebar sembilan meter tersebut merupakan jembatan terpanjang di Provinsi Riau, terjadi perubahan "time gape" sangat signifikan.
Jembatan itu memiliki lengkungan sepanjang 250 meter dengan berada pada ketinggian 23 meter dari permukaan laut saat terjadi pasang, perubahan time gape terjadi sangat signifikan. Para pembalap memilih langsung attack begitu meninggalkan Kota Siak.
"Sebentar-sebentar 27 detik, 15 detik, bahkan 10 detik. Memasuki perbatasan kecamatan Bungaraya-Sabak Auh, kecepatan para pembalap menurun. Sehingga "time gape" jadi 6 detik, akhirnya "leader" tertangkap rombongan belakang" ujar Chief Commisier pertandingan, M Yunus.
Tercatat pembalap sepeda asal Persatuan Lumba Basikal Trengganu dengan nomor start 81 atas nama Erwandi bin Lakasek finish pada posisi pertama.
Lalu diikuti pembalap tuan rumah dari Bumi Siak Pusako dengan nomor start 31 Toni Alvian dan tempat ketiga di isi pembalap Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Jakarta nomor start 65 Rulli Ibnu Faroka dengan catatan waktu ketiganya 2 jam 36 menit 25 detik.
Bupati Siak Syamsuar mengatakan, warga Siak disekitar lintasan terlihat berjejer di pinggir jalan menyaksikan iven balap sepeda selama tiga hari berturut-turut, setelah dirinya melepas peserta TdS 2015 yang diikuti 11 tim dari dan empat tim asal luar negeri, sisanya dari berbagai daerah di Nusantara.
"Warga Siak disekitar lintasan tampak tumpah-ruah, tak henti-hentinya berikan semangat para pembalap yang melintas. Bahkan diantara mereka tampak sekelompok anak-anak menghias jalanan dengan manggar pernak pernik khas tradisional Melayu," ucap dia.
Bupati Siak Lepas Etape 3 TdS 2015
