Pekanbaru, (Antarariau.com) - Ratusan peserta menyemarakkan Pesta Pantai Selatbaru, Kabupaten Bengkalis, sebagai ajang pelestarian tradisi, kebudayan dan permainan rakyat di daerah itu.
"Pesta pantai ini bagian penting dalam melanjutkan tradisi bagi generasi muda, karena tradisi dan hasil karya kebudayaan sekaligus menjadi identitas jati diri masyarakat," kata Bupati Herliyan, di sela membuka pesta tersebut di Bantan, Bengkalis, Sabtu.
Pesta pantai dimeriahkan dengan berbagai antraksi kebudayaan lokal, seperti Reog, Barongsai, Kompang dan tarian melayu lainnya. Disamping itu, sejumlah perlombaan seperti melukis, lomba sampan jong dan lomba layang-layang.
Menurut Herliyan, pesta pantai diisi dengan aneka permainan rakyat sebagai sarana penting mengajarkan warisan tradisi kepada generasi muda.
"Sebab kini generasi muda mulai meninggalkan akar tradisi akibat kuatnya pengaruh budaya asing sehingga generasi muda menjadi kehilangan pijakan dalam kebudayaannya sendiri," katanya.
Oleh karena itu, generasi muda harus diperkuat dengan kebudayaan daerah yang sarat dengan nilai-nilai dan moral itu, sehingga mereka bisa tidak mudah terpengaruh buruk budaya asing.
Pesta pantai ini, kata Herliyan, sekaligus menjadi ajang promosi pariwisata Pantai Selatbaru Bengkalis dan jika lebih dikembangkan maka akan berkontribusi bagi peningkatan ekonomi dan pendapatan masyarakat.
"Namun demikian, pembangunan pariwisata menjadi tanggungjawab pemerintah daerah dan swasta, sementara masyarakat berperan mempertahankan budaya dan kearifan lokal, karena dengan pengembangan budaya dan kearifan lokal, maka pariwisata akan semakin eksis," katanya.
Herliyan berharap agar kegiatan ini bisa menjadi kalender tahunan pariwisata, dibarengi dengan peningkatan pembangunan pariwisata yang lebih baik lagi.
Ratusan Peserta Semarakkan Pesta Pantai Bengkalis
