Konsumsi BBM di Riau diprediksi naik 2,9 persen jelang akhir tahun

id konsumsi, bbm,riau

Konsumsi BBM di Riau diprediksi naik 2,9 persen jelang akhir tahun

Kebutuhan LPG untuk konsumsi rumah tangga selama libur Nataru diprediksi meningkat sekitar 3,9 persen dibanding rerata normal atau 715 Metrik Ton (MT) menjadi 743 MT per hari di Riau. (ANTARA/HO-Pertamina)

Pekanbaru (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memprediksi adanya peningkatan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Peningkatan ini diperkirakan mencapai 2,9 persen dibanding rerata normal atau 2.752 Kilo Liter (KL) menjadi 2.831 KL per hari.

Sementara itu, konsumsi Gasoil (Solar, Dexlite, Pertamina Dex) diprediksi mengalami penurunan sebesar 6,9 persen atau 2.931 KL menjadi 2.728 KL per hari karena adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang atau truk.

"Kami memproyeksikan adanya peningkatan kebutuhan BBM di Riau, terutama untuk produk jenis Gasoline yakni Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo. Peningkatan ini seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat yang melakukan perjalanan liburan," ujar Area Manager Communication, Relation, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria di Pekanbaru, Selasa.

Ia menjelaskan untuk bahan bakar angkutan udara yakni Avtur diprediksi juga mengalami peningkatan sekitar 21 persen dari 137 KL menjadi 166 KL per hari di Riau.

Di samping BBM terjadi juga peningkatan bahan bakar rumah tangga. Kebutuhan LPG untuk konsumsi rumah tangga selama libur Nataru diprediksi meningkat sekitar 3,9 persen dibanding rerata normal atau 715 Metrik Ton (MT) menjadi 743 MT per hari di Riau.

Dalam memastikan kelancaran pendistribusian energi selama Natal dan Tahun Baru, Pertamina Patra Niaga Regional telah membentuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru dan beroperasi mulai hari ini Senin, 16 Desember 2024 hingga Kamis, 9 Januari 2025.

“Kami memastikan pasokan BBM di seluruh Terminal BBM dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Riau mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode Satgas Nataru,” ujar Satria.

Ia mengatakan stok BBM dan LPG dalam keadaan aman serta seluruh infrastruktur telah disiagakan yang meliputi 87 SPBU Siaga, 202 Agen LPG Siaga, 8 mobil tangki standby atau SPBU Kantong, 7 motorist, 3 Modular Pertashop dan 1 fasilitas kesehatan di Riau.