BWI Siak Riau adakan pelatihan Inkubasi Wakaf Produktif

Siak (ANTARA) - Badan Wakaf Indonesia Kabupaten Siakmenggelar Pelatihan Inkubasi Wakaf Produktif (IWP) guna memperkuat peran wakaf sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Bupati SiakAlfedri membuka secara resmi kegiatan itu di Siak, Senin. Dia menyampaikan visi Kabupaten Siak adalah untuk menjadikan wakaf sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi yang mampu mendorong kesejahteraan masyarakat.

“Wakaf memiliki potensi besar untuk membangun kemandirian ekonomi umat. Dengan inovasi dan kolaborasi, kita bisa memaksimalkan manfaat wakaf untuk mendukung pembangunan berkelanjutan,” kata Alfedri.

Program ini bertujuan menciptakan para pengelola wakaf yang tidak hanya paham syariat, tetapi juga memiliki kemampuan manajerial dalam mengelola aset wakaf menjadi sumber ekonomi berkelanjutan.

Pelatihan IWP menghadirkan sejumlah pembicara ahli dari BWI, praktisi ekonomi syariah, dan tokoh nasional yang telah berpengalaman dalam pengelolaan wakaf produktif. Peserta berasal dari berbagai kalangan, termasuk lembaga wakaf, tokoh agama, praktisi ekonomi, dan masyarakat umum.

“Melalui pelatihan inikami ingin membangun generasi baru pengelola wakaf yang mampu menciptakan inovasi berbasis wakaf untuk memperkuat kemandirian ekonomi umat,” tambah Alfedri.

Pelatihan ini, lanjutnya, tidak hanya menjadi ruang belajar. Namun juga momen penting untuk memperkuat sinergi antar-pihak dalam mewujudkan ekonomi umat yang lebih berdaya.

Diketahui, Siak telah ditunjuk menjadi proyek percontohan Kota Wakaf oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI. Wakil Bupati SiakHusni Merza tahun lalu mengatakan terpilihnya Kabupaten Siak sudah melalui pertimbangan tim Program Kota Wakaf Kemenag yang juga telah meninjau langsung ke daerah itu.