Polisi akan jemput paksa teman mahasiswi yang ikut pesta narkoba di Sago KTV Pekanbaru

id Marisa Putri ,Narkoba di Pekanbaru,lakalantas maut

Polisi akan jemput paksa teman mahasiswi yang ikut pesta narkoba di Sago KTV Pekanbaru

Tersangka yang tabrak wanita Pekanbaru saat dalam pengaruh narkoba. (ANTARA/Annisa F)

Pekanbaru (ANTARA) - Aparat kepolisian tengah melakukan pengejaran terhadap teman Marisa Putri (21) yang turut serta dalam pesta narkoba di Sago KTVdi Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru, Sabtu dini hari (3/8).

Direktur Narkoba Polda Riau Kombes Pol Manang Soebeti saat dikonfirmasi, Senin, menyebutkan ada sekitar enam orang yang menghabiskan waktu dengan berpesta malam itu bersama Marisa.

"Dia mengonsumsi narkoba dengan teman-temannya sebanyak enam orang. Malam itu sama-sama berpesta," sebutnya kepada awak media.

Dikatakan Manang, saat ini pihaknya telah mengantongi identitas dan alamat keenam orang tersebut.

"Kami harap yang bersangkutan bisa menyerahkan diri sebelum kami jemput paksa. Kami sudah mengetahui identitas dan alamatnya dengan jelas. Kita akan jemput mulai hari ini," lanjutnya.

Selain itu, Kombes Manang juga memperingatkan tempat hiburan malam (THM) agar tak membiarkan para pengunjung yang mengonsumsi narkoba.

Bagaimanapun itu akan berdampak pada THM itu sendiri. Apabila terus ditemukan penggunaan narkoba di dalamnya, tentu akan dievaluasi pemerintah kota. Harapan kami Pemko dapat mendukung kami dalam pemberantasan narkoba," pungkasnya.

Diketahui usai menenggak minuman keras dan narkoba bersama teman-temannya, ia pulang dalam keadaan mabuk hingga menabrak seorang wanita bernama bernama Renti Marningsih (46) di Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, Sabtu (3/8) pagi.

Berdasarkan pengakuan pelaku, ia bahkan tak sadar usai menabrak seseorang, hingga korban terseret sekitar 50 meter. Kecelakaan tersebut menyebabkan Renti yang baru pulang dari pasar tewas di tempat.

Baca juga: Mahasiswi mabuk tabrak wanita hingga tewas sempat sadar melindas korban

Baca juga: Wanita paruh baya di Pekanbaru tewas ditabrak mahasiswi