Washington (ANTARA) - Pendiri SpaceX Elon Musk menilai sistem pengacakan sinyal oleh Rusia telah menghabiskan sumber daya untuk melindungi layanan internet miliknya, Starlink, yang digunakan oleh Ukraina.
Menurut Musk, Rusia berhasil mengganggu semua sistem komunikasi yang dipakai oleh Ukraina kecuali Starlink.
Namun, SpaceX harus mengeluarkan "sumber daya yang signifikan" untuk melawan upaya pengacakan oleh Rusia, kata Musk di platform X pada Jumat.
“Ini masalah yang sulit," kata dia.
Namun, New York Times yang mengutip pejabat Ukraina melaporkan bahwa Rusia telah menggunakan teknologi canggih untuk mengganggu layanan Starlink di Ukraina.
Washington Post juga melaporkan bahwa Rusia berhasil mengganggu sistem pemandu senjata modern buatan Barat, termasuk roket berpemandu GPS Excalibur dan High Mobility Artillery Rocket System (HIMARS).
Laporan itu menyebutkan bahwa para pejabat Ukraina telah mendesak Departemen Pertahanan AS untuk mengatasi masalah ini dengan meminta produsen-produsen senjata AS memperbarui sistem mereka agar bisa mengatasi pengacakan oleh Rusia.
Baca juga: KKP uji coba jaringan internet Starlink milik Elon Musk pada kapal pengawas
Baca juga: Menkominfo Budi Arie kabarkan Starlink akan uji coba di IKN mulai Mei
Sumber: Sputnik
Berita Lainnya
Menag akan batasi perjalanan dinas seluruh jajarannya
15 November 2024 17:12 WIB
PLN dorong mahasiswa perguruan tinggi di Riau berinovasi kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB