Seorang calon haji Meranti wafat sebelum berangkat

id Kemenag Riau,Haji meninggal

Seorang calon haji Meranti wafat sebelum berangkat

Ilustrasi - Asisten I Setda Provinsi Riau Bidang Pemerintahan dan Kesra H Zulkifli Syukur saat melepas 450 jemaah Calon Haji Riau tahun 2024/kloter 06 ke Madinah dari Batam. ANTARA/HO-Humas Kemenag Riau

Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti Sulman mengatakan calon haji asal Meranti yakni Munjayanah Binti Abdul Hamid Abdul Kadir (66) meninggal sebelum berangkat menuju embarkasi haji Batam karena mengidap penyakit komplikasi.

"Calon hajiMunjayanah Binti Abdul Hamid Abdul Kadir asal Kecamatan Rangsang itu meninggal pada Kamis (16/5/24) di RS Batam, dengan riwayat penyakit jantung dan hati," kata Sulman dalam rilisnya disampaikan Ana, Humas Kemenag Riau, di Pekanbaru, Senin.

Sulman mengatakan berdasarkan informasi dari tim medis, Munjayanah mengalami penurunan kesadaran sebelum dirujuk ke RS Batam untuk dilakukan cuci darah namun tidak jadi dilakukan karena fisik yang bersangkutan tidak memungkinkan.

Almarhumah katanya merupakan bagian dari 107 CJH asal Kabupaten Kepulauan Meranti dengan sebanyak 70 persen di antaranya merupakanCJH berisiko tinggi.

"CJH Meranti 70 persen (76 orang) berada dalam risiko tinggi yaitu kondisi CJH berpotensi untuk sakit. CJH Meranti berada dalam resiko berat adalah sebanyak 15 orang, resiko sedang 37 orang dan resiko ringan 24 orang. Sedangkan CJH yang membawa kursi roda 6 orang," katanya.

Sulman mengimbau CJH yang berpotensi sakit agar selalu menjaga kesehatan dan mengikuti arahan petugas kloter.

"CJH beresiko tinggi harus mengikuti petunjuk petugas haji, karena puncak haji itu memerlukan fisik yang kuat. Jika diawal-awal kita sehat, mudah-mudahan di puncak haji, kita dapat melaksanakan ibadah dengan sempurna. Jangan berada di luar ruangan terlalu lama karena kondisi cuaca di tanah suci saat ini cukup panas terlebih nanti di puncak musim haji," katanya.

Sesuaijadwal CJH Kabupaten Kepulauan Meranti akan berangkat adalah Kloter BTH-12 bersama Kabupaten Pelalawan, pada 23 Mei 2024 harus memasuki asrama embarkasi haji Batam dan akan berangkat ke Tanah Suci pada 24 Mei 2024 pukul 07.01 WIB.

CJH Kloter BTH-12 merupakan jemaah pertama embarkasi Batam yang berada di gelombang ke II langsung menuju Makkah melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.