Pertamina perkirakan permintaan BBM meningkat 6 persen saat arus balik lebaran

id pertamina, bbm,stok

Pertamina perkirakan permintaan BBM meningkat 6 persen saat arus balik lebaran

PT Pertamina Patraniaga jamin stok BBm di Riau aman selama Ramadan dan Idulfitri 2024. (ANTARA/HO-Pertamina)

Pekanbaru (ANTARA) - PT Pertamina PatraNiaga memperkirakan akan ada peningkatan permintaan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebesar 6 persen pada puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada 15 April 2024,di atas rata-rata konsumsi harian pada Februari 2024.

Namun demikian, Pertaminamemastikan pasokan dan distribusi energi selama Ramadhan dan Idul Fitri terpenuhi di Provinsi Riau

PT Pertamina Patra Niaga telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2024. Satgas RAFI ini bertugas untuk memastikan stok dan distribusi energi di Provinsi Riau dalam kondisi aman saat Ramadan dan Idul Fitri 1445 H atau semasa masa satgas RAFI 2024.

"Satgas RAFI Pertamina tahun 2024 ini sudah mulai berjalan sejak 25 Maret sampai 21 April 2024. Kami menjamin pendistribusian energi di Provinsi Riau dalam kondisi aman," ujar Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria dalam Press Conference Satgas Ramadhan dan Idul Fitri 2024 secara daring, Senin (25/3).

Ia menjelaskan, selain melakukan penguatan stock energi diantaranya BBM, LPG dan Avtur, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut turut memastikan kehandalan sarfas di wilayah operasinya berjalan dengan baik.

Aspek HSSE menjadi salah satu prioritas dalam menjalankan operasional/distribusi energi kepada masyarakat.

"Dalam masa Satgas Rafi tahun ini, Pertamina memastikan pasokan dan distribusi energi untuk masyarakat selama masa Ramadan dan Idul Fitri berjalan aman dan lancar," tambah Satria.

Menurut Satria, konsumsi produk Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) di Riau diperkirakan meningkat 6 persen bila dibandingkan rata-rata harian normal Januari 2024 atau 2.656 Kilo Liter (KL) menjadi 2.815 KL.

Sementara konsumsi produk Gasoil (Biosolar, Dexlite, Pertamina Dex) diprediksi mengalami penurunan 7 persen bila dibandingkan rata-rata harian normal Januari 2024 atau 2.322 KL menjadi 2.160 KL.

"Penyebab penurunan konsumsi gasoil diantaranya disebabkan karena kegiatan transportasi logistik dan industri mengalami penurunan kegiatan jelang hari raya Idul Fitri," katanya.

Menurut Satria, untuk estimasi penyaluran LPG di Riau saat Satgas RAFI tahun ini mengalami kenaikan sebesar 8% bila dibandingkan rata-rata harian normal Januari 2024 atau 655 Metrik Ton (MT) menjadi 707 MT.

Ia menambahkan, rata-rata konsumsi avtur Satgas RAFI di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru diprediksi akan naik 4 persen di atas konsumsi normal bulan Februari 2024. Puncak kenaikan konsumsi avtur pada arus mudik diprediksi terjadi pada 7 April 2024 dengan kenaikan konsumsi sebesar 35 persen di atas rata-rata harian konsumsi Avtur Bandara SSK II.

Selain itu, pada puncak arus balik diprediksi terjadi pada 15 April 2024 dengan kenaikan sebesar 35 persen di atas rata-rata konsumsi harian Bulan Februari 2024.

Dalam mendukung mobilitas masyarakat ketika mudik, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga menyediakan berbagai layanan khusus bagi pemudik berupa 18 motoris, 31 mobil tangki standby (SPBU Kantong), 381 SPBU Siaga, 813 Agen LPG Siaga dan 81 SPPBE Siaga di wilayah Sumbagut.

"Kami menyediakan layanan khusus berupa motoris atau Pertamina Delivery Service (PDS) 135 di Kota Pekanbaru, Dumai dan Kabupaten Kampar. Kemudian mobil tangki standby atau SPBU Kantong berada di Kabupaten Kampar, Indragiri Hilir dan Rokan Hilir," kata Satria.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat penegak hukum untuk mendukung kelancaran distribusi energi kepada masyarakat. Dengan dukungan dan kerja sama seluruh stakeholder, Pertamina siap melayani masyarakat Riau yang mudik tahun ini.