Jakarta (ANTARA) - Pameran mobilitas Japan Mobility Show 2023, yang diselenggarakan di Tokyo Big Sight Tokyo, Jepang, dari Kamis (26/10) hingga Minggu (5/11) telah usai dilaksanakan, berhasil menarik 1.112.000 pengunjung.
Dikutip dari rilis pers, Senin (6011), "Temukan masa depan yang tak sabar Anda jelajahi" adalah tema Japan Mobility Show tahun ini, di mana 475 perusahaan dan organisasi berpartisipasi.
Perusahaan-perusahaan tersebut mewakili tidak hanya industri otomotif tetapi juga beberapa industri lainnya, termasuk perusahaan mapan dan perusahaan rintisan.
Di Jepang, industri otomotif dan terkait dengan otomotif mempekerjakan total 5,5 juta orang, dan 8,5 juta orang terlibat dalam pekerjaan terkait mobilitas.
Dalam pameran tersebut, Toyota Motor Corp. menampilkan mobil listrik konsep Kayoibako EV. Mikrovan dengan atap kaca panorama ini memungkinkan pemiliknya menyesuaikan interior untuk berbagai tujuan, mulai dari rekreasi luar ruangan hingga layanan pengiriman dan bahkan truk makanan.
Produsen mobil terbesar di dunia itu juga memamerkan kendaraan listrik konsep generasi mendatang sebelum diluncurkan pada tahun 2026 sebagai bagian dari dorongan mereka dalam pasar kendaraan listrik untuk memenuhi target penjualan 1,5 juta kendaraan listrik pada 2026.
Honda Motor Co. menampilkan Honda CI-MEV. Kendaraan listrik ultrakompak dua kursi yang dilengkapi dengan teknologi pengemudi otonom ini dirancang untuk pelanggan di daerah perdesaan di mana sedikit layanan transportasi umum tersedia.
Cruise Origin, kendaraan listrik otonom yang dikembangkan bersama General Motors Co. dan anak perusahaannya Cruise LLC, juga akan dipajang. Honda, GM, dan Cruise berencana untuk menggunakan kendaraan baru ini untuk layanan taksi tanpa pengemudi yang akan diluncurkan di Tokyo pada tahun 2026.
Di stan Nissan Motor Co., diungkapkan Nissan Hyper Tourer, sebuah minivan mewah yang sepenuhnya listrik.
Dirancang untuk berjalan dengan baterai padat, kendaraan otonom berkemudi ini dilengkapi dengan sensor untuk memahami perasaan dan kondisi fisik pengemudi sehingga dapat mengendalikan penyejuk udara dan pencahayaan secara otomatis.
Kursi depan dapat berputar 360 derajat untuk memungkinkan penumpang kursi depan dan belakang berinteraksi secara berhadapan saat dalam mode berkendara sendiri.
Produsen otomotif ini juga memperkenalkan Nissan Hyper Punk, sebuah kendaraan listrik konsep yang dirancang untuk menarik pelanggan Generasi Z.
Mobil SUV crossover ini menampilkan permukaan multifaset dan poligonal yang mengubah warna tergantung pada sudut pandang pemirsa. Ini menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengonversi pemandangan di sekitar mobil menjadi gambar bergaya manga yang ditampilkan di layar dasbor.
Baca juga: Hyundai Motor dan Kia jual 101 ribu kendaraan berplatform E-GMP di AS
Baca juga: Rahasia Ferrari dalam proses kembangkan mobil listrik pertamanya
Berita Lainnya
BPS catat harga gabah dan beras pada November mengalami penurunan
02 December 2024 16:27 WIB
BPBD catat ketinggian banjir rob sempat 40 centimeter pada Senin pagi
02 December 2024 16:18 WIB
BRK Syariah sabet penghargaan sebagai pionir digitalisasi pemerintah daerah
02 December 2024 16:15 WIB
Airlangga sebut inflasi dan pertumbuhan ekonomi landasan UMP 6,5 persen
02 December 2024 14:14 WIB
Pasukan Israel tak berhenti serang Lebanon selatan meski ada gencatan senjata
02 December 2024 13:34 WIB
Dietisien: Tempe merupakan produk nabati yang baik untuk jantung
02 December 2024 13:23 WIB
Kemenag tunggu undangan DPR soal pembahasan biaya penyelenggaraan haji
02 December 2024 12:47 WIB
Badan Gizi Nasional tinjau dapur penyedia makan bergizi di lanud
02 December 2024 12:34 WIB