London (ANTARA) - Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva bertemu pada Rabu (20/9) selama lebih dari satu jam dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk membahas upaya mengakhiri perang di Ukraina secara damai.
"Kami melakukan pembicaraan yang baik tentang pentingnya jalan untuk membangun perdamaian," Lula menulis di platform X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, setelah pertemuan mereka di New York di sela-sela sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Lula menambahkan bahwa ia dan Zelenskyy berjanji untuk menjaga dialog terbuka antara negara mereka.
Zelenskyy mengatakan dalam sebuah unggahan di X setelah pertemuan tersebut bahwa dia dan Lula telah menginstruksikan tim diplomatik mereka "untuk mengerjakan langkah selanjutnya dalam hubungan bilateral dan upaya perdamaian kita."
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Brazil Mauro Vieira mengatakan pertemuan antara Lula dan Zelenskyy diwarnai dengan "suasana kerja sama," dan kedua negara akan melanjutkan pembicaraan untuk memperkuat hubungan bilateral.
Vieira mengatakan Lula menunjukkan kesediaannya untuk berbicara dengan "kedua pihak" yang terlibat dalam konflik dan menegaskan kembali bahwa Brazil mengutuk invasi teritorial terhadap negara lain.
Lula telah menganjurkan pembentukan sekelompok negara untuk membantu penghentian perang antara Rusia dan Ukraina.
Namun pada Mei, ia menyatakan bahwa Moskow dan Kiev harus disalahkan atas konflik tersebut. Pernyataan itu membuat marah Amerika Serikat dan negara-negara Eropa yang mendukung perlawanan Ukraina terhadap invasi Rusia.
Pada Agustus, Lula mengatakan kepada wartawan bahwa Zelenskyy maupun Presiden Rusia Vladimir Putin tidak siap untuk membangun perdamaian.
Pertemuan pertama antara Zelenskyy dan Lula itu telah direncanakan selama berbulan-bulan. Pemerintah Ukraina meminta pertemuan tersebut diwujudkan setelah kedua pemimpin tersebut tidak bertemu pada KTT G7 di Kota Hiroshima, Jepang, awal tahun ini.
Lula juga telah bertemu dengan Presiden AS Joe Biden pada Rabu.
Baca juga: Polandia, Hongaria, Slovakia akan terus melarang impor biji-bijian Ukraina
Baca juga: Militer Ukraina curigai Rusia bakal rekrut ratusan ribu tentara
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
Langkah Komang Ayu terhenti di perempat final usai kalah dari Yue Han pemain Tiongkok
17 May 2024 17:07 WIB
Ruth Sahanaya berpesan ke musisi muda agar kedepankan sikap dan perilaku baik
17 May 2024 15:52 WIB
Pj Bupati Inhil tegaskan seluruh OPD gunakan BRK Syariah untuk layanan jasa perbankan
17 May 2024 15:32 WIB
Yonif 122/Tombak Sakti laksanakan patroli patok MM 2.2 di perbatasan RI-PNG
17 May 2024 15:20 WIB
Menlu Retno: upaya Israel hambat bantuan kemanusiaan untuk Gaza sistematis
17 May 2024 14:54 WIB
TNI AU sambut kedatangan pesawat Hercules ke lima di Halim Perdanakusuma
17 May 2024 14:25 WIB
Film "Malam Pencabut Nyawa", melawan teror mematikan dari alam mimpi
17 May 2024 14:15 WIB