Presiden Jokowi kunjungi Cilegon untuk tinjau pembangunan industri petrokima

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Jokowi

Presiden Jokowi kunjungi Cilegon untuk tinjau pembangunan industri petrokima

Presiden RI Joko Widodo bersiap menaiki helikopter Super Puma TNI AU dari Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, menuju Cilegon, Banten, Selasa (12/9/2023). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr)

Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan meninjau pembangunan industri sektor petrokimia dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat di Cilegon, Banten, Selasa.

Dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU, Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas dari Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, sekitar pukul 07.30 WIB, berdasarkan keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden.

Setibanya di Stadion Seruni, Kota Cilegon, Presiden Jokowi disambut Pj. Gubernur Banten Al Muktabar, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko, dan Kapolda Banten Irjen Pol. Rudy Heriyanto.

Selanjutnya, Presiden Jokowi akan menuju PT Lotte Chemical Indonesia (LCI), Kota Cilegon. Presiden Jokowi diagendakan meninjau pembangunan area industri dan fasilitas pendukungnya.

Selepas itu, Kepala Negara akan menuju Kantor Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, untuk menyerahkan bantuan pangan kepada keluarga penerima manfaat.

Berikutnya, Presiden Jokowi akan menuju Pasar Kranggot untuk mengecek harga dan stok kebutuhan pokok serta menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi pedagang. Setelah itu, Presiden Jokowi akan kembali ke Stadion Seruni untuk kemudian lepas landas menuju Jakarta.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam penerbangan menuju Provinsi Banten, yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay.

Baca juga: Perusahaan korea siap investasi untuk bangun pabrik petrokimia di Banten

Baca juga: Kemenperin sebut RI menuju produsen petrokimia nomor 1 di ASEAN