Kampar (ANTARA) - Aparat kepolisian hingga saat ini masih menelusuri penyebab pasti tewasnya Yantoni Gae (35) di kamarnya di Dusun IV Kasang Kulim Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Minggu (18/6) malam.
Kapolsek Siak Hulu AKP Zainal Arfin saat dikonfirmasi, Senin, menjelaskan berdasarkan hasil visum memang tak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban diperkirakan telah meninggal dunia beberapa hari. Sebab saat ditemukan oleh warga setempat, korban dalam keadaan membusuk dalam kondisi telungkup. Selain itu terpasang earphone dari telinganya.
"Hasil visum tak ada tanda kekerasan. Tapi kami masih menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara," sebutnya kepada ANTARA.
Selain itu pihaknya mengaku cukup kesulitan menghubungi pihak keluarga. Sebab korban memang diketahui tinggal seorang diri.
"Korban ini tinggal sebatang kara. Kasihan. Kami juga tak tahu pada siapa menyerahkan mayat karena belum mengetahui keluarganya," lanjutnya.
Penemuan mayat tersebut diketahui setelah warga setempat mengeluhkan bau menyengat dari rumah korban. Ditambah lagi korban memang sudah beberapa hari tak tampak.
"Saya lapor ke RT, pas diperiksa ternyata sudah membusuk mayatnya. Terakhir saya lihat sekitar seminggu lalu. Memang tampak pucat dan lebih kurus," pungkas tetangga korban, Indah saat ditemui.
Berita Lainnya
Warga Sebangar temukan mayat korban pembunuhan di jalan lintas Duri-Dumai, ini pelakunya
20 September 2024 16:50 WIB
Masyarakat Meranti digegerkan penemuan mayat bayi di semak-semak
20 June 2024 19:31 WIB
Pensiunan BUMN di Pekanbaru ditemukan tewas dan mobil raib, sopir menghilang
30 May 2024 10:39 WIB
Mayat diduga korban banjir Sumbar ditemukan di Kuansing
14 May 2024 14:57 WIB
Mayat pria tanpa identitas ditemukan tergeletak di tepi jalan Pekanbaru
02 May 2024 17:10 WIB
Buruh di Pekanbaru ditemukan tewas, ini penyebabnya
24 April 2024 22:12 WIB
Polma Saragih tewas mengenaskan di kebun sawit Rohil
07 March 2024 19:07 WIB
Mayat pria mengapung di Sungai Siak
27 February 2024 13:38 WIB