Diduga depresi kehilangan istri, dokter di Bengkalis gantung diri di tempat praktik

Bengkalis (ANTARA) - Seorang dokter di Bengkalis Simon Petrus Pinem (43) ditemukan tewas gantung diri di depan pintu ruang praktik di Jalan Kelapa Pati Tengah, Desa Kelapa Pati, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, pada Selasa sore sekitar pukul 15.00 WIB,

"Dugaan sementara, korban mengakhiri hidupnya akibat depresi akibat istrinya yang meninggal akibat laka lantas beberapa bulan lalu di Tol Permai Pekanbaru," ujar Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKPMuhamad Reza ketika dikonfirmasi ANTARA.

Dijelaskan Kasat, korban pertama ditemukan oleh Epi(karyawan editor video) yang hendak masuk ke ruang praktik dengan tujuan mengantarkan durian. Saat itu, pintu dalam keadaan terkunci, ia membuka pintu tersebut dengan kunci cadangan.

"Ketika pintu terbuka, ia naik dan langsung menemukan korban dengan keadaan tergantung tali di depan pintu kamar dengan posisi berlutut," ujar Reza.

Atas kejadian tersebut Episegera turun memanggil tetangga yang ada di sekitar lokasi, kemudian melaporkannya ke pihak kepolisian.

Saat olah TKP, ditemukan satu utas tali bandage, satu handphone bermerk Apple, satu ikat pinggang hitam, sebuah celana pendek, sebuah celana dalam, satu kalung emas putih, dan satu buah cincin kawin emas putih.

Dari hasil visum et repetum (VER) pihak RSUD Bengkalis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau luka akibat benda tumpul atau tajam pada tubuh korban. Hanya terdapat bekas jerat tali pada leher korban berbentuk huruf V yang identik dengan gantung diri."Diperkirakan korban telah meninggal 4-6 jam sebelum ditemukan," ujar Kasat.

Setelah dilakukan koordinasi dengan keluarga korban yang berada di Pekanbaru, jasad korban akan dibawa kepihak keluarga untuk dikebumikandi Pematang Siantar, Sumatra Utara.