New York (ANTARA) - Ketua bantuan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) Martin Griffiths, Senin (15/5), mengatakan pembicaraan untuk memperpanjang kesepakatan biji-bijian Laut Hitam akan berlanjut beberapa hari ke depan saat 18 Mei batas waktu Rusia semakin dekat.
Turki, Rusia, Ukraina, dan PBB pekan lalu mengadakan pertemuan tingkat tinggi selama dua hari di Istanbul, Turki, untuk membahas perpanjangan kesepakatan biji-bijian, namun kesepakatan belum tercapai.
"Kelanjutan Inisiatif Laut Hitam sangatlah penting," kata Griffith, wakil sekretaris jenderal PBB urusan kemanusiaan dan koordinator bantuan darurat, kepada Dewan Keamanan PBB.
"Dalam beberapa minggu terakhir, kami telah melakukan diskusi intensif dengan para pihak dalam Inisiatif Laut Hitam, untuk mendapatkan kesepakatan atas perpanjangan dan perbaikan yang dibutuhkan atas itu agar beroperasi secara efektif dan terarah," ujarnya.
"Pembicaraan ini akan berlanjut dalam beberapa hari ke depan," katanya, menambahkan.
Untuk menyetujui perpanjangan lebih lanjut atas kesepakatan gandum, yang ditandatangani di Istanbul tahun lalu oleh keempat pihak, Rusia berupaya menghapuskan hambatan atas ekspor pupuknya.
Tidak ada sanksi Barat atas ekspor makanan dan pupuk Rusia tetapi negara itu mengatakan pembatasan perbankan berpengaruh terhadap ekspornya.
Turki, PBB, Rusia, dan Ukraina menandatangani kesepakatan pada Juli tahun lalu di Istanbul untuk melanjutkan ekspor biji-bijian dari pelabuhan Ukraina, yang terhenti sesaat perang Rusia-Ukraina mulai berlangsung pada Februari, untuk mengatasi krisis makanan global.
Lebih dari 30 juta metrik ton biji-bijian dan bahan makanan telah diekspor dari Ukraina sejak Agustus tahun lalu, menurut PBB.
Baca juga: Rusia berkomitmen akan ekspor lebih dari 50 juta ton biji-bijian pada 2022-2023
Baca juga: Sekjen PBB Antonio Guterres sambut kembalinya Rusia di kesepakatan ekspor biji-bijian
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
Pj Bupati Inhil tegaskan seluruh OPD gunakan BRK Syariah untuk layanan jasa perbankan
17 May 2024 15:32 WIB
Yonif 122/Tombak Sakti laksanakan patroli patok MM 2.2 di perbatasan RI-PNG
17 May 2024 15:20 WIB
Menlu Retno: upaya Israel hambat bantuan kemanusiaan untuk Gaza sistematis
17 May 2024 14:54 WIB
TNI AU sambut kedatangan pesawat Hercules ke lima di Halim Perdanakusuma
17 May 2024 14:25 WIB
Film "Malam Pencabut Nyawa", melawan teror mematikan dari alam mimpi
17 May 2024 14:15 WIB
Pelabuhan Tianjin catat 100.000 lebih trip penumpang kapal pesiar Internasional pada 2024
17 May 2024 14:00 WIB
Korban tewas di Gaza telah mencapai 35.272 dan serangan Israel tak berhenti
17 May 2024 13:49 WIB
Warga 4 desa Halmahera Barat dievakuasi pasca-Gunung Ibu dinaikkan status jadi Awas
17 May 2024 13:43 WIB