Pekanbaru (ANTARA) - Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau Prof Dr Khairunnas Rajab M.Ag didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Prof Edi Erwan M.Sc, Ph.D mendapat kehormatan diterima oleh Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin di kediamannya yang sekaligus merupakan kompleks Sekolah Tinggi Ilmu Fiqih Syekh Nawawi, Tanara (STIF Syentra) Banten pada pada Sabtu (25/3).
Dalam Pertemuan yang penuh keakraban tersebut Wapres secara panjang lebar mengulas tentang sejarah tasawuf yang melahirkan thariqat Qodiriyah-Naqsyabandiyah yang dikembangkan Syeik Nawawi dari gurunya Syeikh Abdul Karim di Banten yang terus berkembang hingga Suryalaya (Abah Sepuh dan Abah Anom). Dengan sedikit menyambung cerita, Rektor yang juga sebagai Psikoterapis Islam menyampaikan tentang pondok remaja inabah, PP Suryalaya yang notabenenya menjadi pelopor pemulihan narkoba, melalui metode Thariqah Qodoriyah-Naqsabandiyah.
Selain itu, Abah panggilan akrab Wapres juga menjelaskan tentang beberapa terobosan guna mewujudkan ekonomi syariah yang merupakan kebangkitan umat Islam yang kedua. Beberapa langkah konkrit yang telah dilakukan di antaranya dengan membentuk Komite Nasional Ekonomi Syariah (KNEKS), Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), dan beberapa hal lainnya untuk mendukung terwujudnya ekonomi syariah di tengah masyarakat.
Sebagai Bapak Ekonomi Syariah Indonesia (anugerah yang diberikan UIN Sultan Syarif Kasim Riau tahun 2020), Wapres memiliki gagasan luar biasa dan didukung penuh oleh pemerintah, dimana berdiri tegaknya Bank Syariah Indonesia sebagai wujud nyata pemikiran sang Abah. Wakil Presiden juga berterima kasih dan sangat senang diberikannya anugerah sebagai Bapak Ekonomi Syariah dari UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Abah juga mendukung penuh kajian-kajian Tasawuf yang menurut teramat penting dalam menjawab persoalan hati manusia, bertazkiyah dan bertasawuf.
Khairunnas Rajab pada pertemuan itu juga mohon izin meneliti buah karya dan gagasan dari Abah, agar termanfaatkan secara baik masyarakat dunia, Islam khususnya. Abah pun mengiyakannya.
Pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu jam tersebut dilanjutkan dengan acara penandatanganan MoA antara dua Fakultas yakni Fakultas Ushuluddin dan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum UIN Suska Riau dengan prodi Hukum Ekonomi Syariah (HES) dan Prodi Hukum Keluarga Islam STIF SYENTRA. Penandatangan MoA ini merupakan tindak lanjut dari penandatangan MoU antara UIN Suska Riau dan STIF SYENTRA pada 18 Maret 2023 lalu.
Rektor berharap ke depan diharapkan dapat ditindaklanjuti dengan implementasi program program unggulan dalam bingkai Tri Dharma Perguruan Tinggi dari kedua belah pihak yang dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan kedua kampus.
Berita Lainnya
Rektor dan Dosen UIN Suska Riau jadi tersangka penghinaan
08 September 2024 14:48 WIB
Korupsi dana BLU, mantan Rektor UIN Suska Riau Akhmad Mujahidin divonis 9,5 tahun
08 August 2024 23:04 WIB
Mahasiswa PMI UIN Suska juara 1 lomba presenter di Fordakom 2024
16 May 2024 19:00 WIB
Didakwa atas dugaan korupsi, Mantan Rektor UIN Suska Akhmad Mujahidin ajukan keberatan
23 April 2024 15:36 WIB
Lagi, Mantan Rektor UIN Suska Akhmad Mujahidin jadi pesakitan perkara dugaan korupsi
01 April 2024 21:22 WIB
Terima rombongan Negeri Kelantan, ini yang disampaikan Rektor UIN Suska Riau
25 March 2024 15:07 WIB
Rekam hubungan intim diam-diam, mahasiswa UIN Suska dipolisikan
11 March 2024 12:28 WIB
Kejati Riau periksa saksi dugaan korupsi dana BLU di UIN Suska Riau
29 November 2023 19:48 WIB